Batu, disinfecting2u.com – Perundungan yang masih marak serta fasilitas dan pelayanan kesehatan yang masih timpang di Kota Batu menjadi perhatian khusus pasangan calon (Paslon) Walikota Batu Nomor Urut 2 Firhando Gumeler-Haji Rudi (Guru) Subyeknya adalah untuk itu mereka mengembangkan dua program khusus bernama ‘Mobil Guru BK’ dan ‘Kartu Preferensi Sehat’, kata calon Wali Kota Batu Firhando ini. Gumelaar dalam debat publik kedua Pilkada Kota Batu 2024 yang digelar pada Jumat. 8/11) malam hari.
Firhando mengatakan, dirinya bersama Haji Rudy mempunyai program guru BK (Bimbingan Konseling) keliling. Melalui program ini, pasangan calon Guru akan menyediakan 2 mobil BK Guru di setiap kelurahan.
“Dengan adanya dua mobil guru BK di setiap kecamatan, Pemkot Batu akan mampu menjangkau seluruh desa. Memaksimalkan layanan melalui edukasi kepada orang tua, remaja dan anak tentang bahaya bullying sebagai upaya pencegahan. “Semua itu bisa didapat secara gratis,” kata orang yang di maklumi melalui mobil guru BK ini, Pemkot Batu tidak hanya menunggu laporannya saja, tapi juga akan membawanya ke desa-desa untuk beradaptasi. Setiap keluhan komunitas kesehatan mental akibat kekerasan. Masyarakat bisa mendapatkan akses gratis terhadap nasehat dan layanan kesehatan mental dari psikolog profesional, “Dari situ kami juga akan memberikan shelter bagi korban kekerasan verbal dan fisik agar mereka terlindungi, berani bersuara dan terlindungi dari lebih banyak lagi Bullying. . dan kekerasan “Layanan konseling keliling ini untuk memberikan konseling kepada masyarakat luas, mulai dari remaja hingga dewasa,” jelas BK Teacher Carr, yang juga merupakan program keterlibatan sosial. Program ini menekankan pentingnya – akses dan layanan bagi kelompok rentan dan remaja dari kelompok rentan. keluarga, dan penyandang disabilitas, sehingga kedua program ini sangat penting untuk memastikan bahwa masyarakat Kota Batu terangkat Saluran apa pun yang menjadikan kesehatan mental mereka, bahwa mobilitas sosial dibatasi dan ditingkatkan daya saing masa depan Kota Batu juga tidak kalah penting, masih mobil guru BK, dimana program ini bertujuan untuk menunjukkan komitmen pasangan calon guru dalam memperhatikan kesejahteraan psikologis anak dan remaja, serta meningkatkan kesadaran sosial terhadap permasalahan tersebut. penindasan, dengan memberikan Solusi bagi mereka yang mungkin kesulitan mengakses layanan konseling formal “Upaya Inklusi” Program-program sosial ini memberikan pemahaman keamanan dan dukungan bagi kelompok rentan, yang memperkuat pemerintah untuk memastikan bahwa hak-hak anak dihormati,” selain itu. Dalam programnya, pasangan calon Guru juga akan memberikan kartu prioritas kuat kepada seluruh warga Kota Batu yang tidak tercakup dalam BPJS Kesehatan mendatangi dan bertemu langsung dengan warga Batu yang mempunyai akses terhadap layanan kesehatan. Oleh karena itu, kami berharap Prioritas Kesehatan ini Card memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada warga Batu akan semakin memudahkan dalam melakukan hal tersebut,” yakinnya dengan kesehatan mental dan fisik masyarakatnya maka Kota Batu akan menjadi lebih baik. semakin sejahtera, pengetahuan tentang pendidikan akan semakin meningkat sehingga akan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia Kota Batu ke depan. “Semua ini akan kami pastikan dapat diakses dengan mudah tanpa mengurangi kualitas pelayanan karena tenaga yang kami pekerjakan adalah tenaga-tenaga profesional di bidangnya. ladang mereka,” kata Gummeler (gema/jauh).