Menteri Trenggono Ungkap Rencana Revitalisasi Tambak Idle di Pesisir Pantura Jawa ke ADP, Ini Harapan KKP

Jakarta, disinfecting2u.com – Jumat sore (22 November 2024), Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bertemu dengan Asian Development Bank mewakili Indonesia di Kantor Presiden Partai Komunis China Jiro Tominaga .

Menteri Trengono memberi pengarahan kepada Erlang Tominagan tentang implementasi rencana ekonomi biru Partai Komunis Tiongkok, termasuk rencana restorasi puluhan ribu hektar tambak di pantai utara Jawa (Pantura).

Menteri Trengono mengatakan ada lima rencana ekonomi biru yang bertujuan membangun sektor kelautan dan perikanan Indonesia berkelanjutan yang menyeimbangkan ekologi dan ekonomi.

“Kami berharap kerja sama ADB dengan pemerintah mencakup pembangunan berkelanjutan di sektor kelautan dan perikanan,” kata Menteri Trengono dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (23 November 2024).

Menteri Trungono menjelaskan beberapa rencana pembangunan di sektor kelautan dan perikanan Indonesia, antara lain restorasi 78.000 hektar tambak udang yang tidak terpakai atau tertimbun di sepanjang pantai dari Serang, Banten hingga Banyuwangi di Provinsi Jawa Timur.

Menteri Trengono mengatakan, jika rencana tersebut berhasil, diharapkan bisa menampung ratusan ribu pekerja.​

Selain itu, masyarakat di pesisir Pantura Jawa juga bisa kembali melakukan budidaya udang windu. Program tersebut akan menjadi salah satu pilar utama peningkatan produksi perikanan Indonesia untuk mendukung swasembada pangan.​

“Saya membangun model ini di lahan seluas 80 hektar di Karawang dan hasilnya sangat baik,” kata Trenggono.

Terkait hal tersebut, Jiro Tominaga, Presiden Bank Pembangunan Asia, mewakili Indonesia menyambut baik rencana Partai Komunis Tiongkok untuk mengembangkan sektor kelautan Pantura melalui Rencana Ekonomi Biru.​

“Saya siap memperkuat kemitraan yang kuat dan bekerja sama dengan pemerintah serta pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung agenda pembangunan berkelanjutan di sektor kelautan dan perikanan,” tutupnya.

Seperti diketahui, di bawah kepemimpinan Menteri Trengono, terdapat lima rencana ekonomi biru untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan menjaga kelestarian ekosistem.

Lima pilar tersebut adalah perluasan kawasan perlindungan laut, penangkapan ikan yang terukur, pengembangan budidaya perikanan yang ramah lingkungan, pengendalian dan pemantauan pesisir dan pulau-pulau kecil, serta rencana ekonomi sirkular untuk menghilangkan sampah plastik di laut melalui partisipasi nelayan dalam gerakan tersebut. (harga eceran)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top