Menteri KLH Targetkan 6 Sungai di Bali dan Jawa Bersih dari Sampah

Badung, disinfecting2u.com – Menghadapi limbah laut, terutama yang berpolusi sampah, terutama di pulau dewa -dewa di Bali, Kementerian Lingkungan Hidup turun di Bali.

Rencana pembersihan sungai juga terbuat dari enam sungai Jawa utama. Menteri Hanif, setelah melakukan kegiatan sampah yang bersih di pantai, Badung Regency, Bali, setelah melakukan aktivitas bersih Kedonganan, Resensi Bacung, Resensi Bacu, Bacu.

Kemudian untuk fraktur ada dua sungai yang harus dibersihkan dari limbah, yang merupakan ujung matte dan tegang bookung, dan harus diselesaikan tahun ini, dan tidak ada limbah lebih lanjut atau polusi dua sungai.

“Di Bali ada dua sungai, yang merupakan martir yang diambil dan TODDLY. Saya bertanya kepada pelakunya dan hari yang buruk. Karena ada tim dana,” “katanya.

“Komandan TNI memberikan dukungan penuh kepada Kepolisian Nasional, dengan perintah Presiden, Presiden (Prorbora Subian) harus bersih,” lanjutnya.

Tipad meninggal di benteng itu, dengan Take Badung membagi kota ke Denpasar sebagai penasihat limbah laut, direncanakan tahun ini. Setelah membersihkan jaring sampah dapat dipasang di dua sungai dan kemudian bersih. Setelah itu, aturan akan diterapkan sehingga tidak semua sampah diberhentikan dari dua sungai.

“Kami akan melindungi aturan semua sampah dapat dimasukkan. Seharusnya ada lima komunal dan jadi kami akan berlaku untuk dua tukuk tukad sehingga mereka tidak merusak pantai di Bali,” katanya.

Dia menjelaskan, dua aliran utama Bali baru -baru ini sekitar 27 mil dan 22 mil kemudian dia dibersihkan. Selain dua sungai di Bali, ada banyak orang lain dibersihkan dengan Java dan DKI Jakarta.

Di antara mereka adalah Sungai Ciliwung, Sungai Citarum, Sungai Solo Bengarum, Sungai Branas, yang harus dibersihkan dari lautan limbah dan tidak ada polusi.

“Kami masih memiliki lima aliran Jawa lagi yang perlu kami isi. Sungai Ciliwung, diatur, dan solo Citarum juga akan ditolak. Solo Branas, ada empat sungai Jawa dan dua sungai di Bali,” katanya.

Dia mengklaim bahwa aliran Bali dan Jawa adalah sumber limbah laut, terutama Sungai Ciliwung menyumbang sekitar 20 hingga 30 persen dari limbah laut.

“Apa sumber sampah utama di laut. Terutama Ciliwung memberi sekitar 20 hingga 30 persen puing -puing laut Jawa dan TNI. Komandan TNI adalah agenda terkemuka untuk menyentuh dua aliran utama ini (di Bali),” dikatakan. (Awt / hen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top