Menteri Ekonomi Kreatif Dukung Pengembangan Merek Fesyen Lokal

Jakarta, disinfecting2u.com – Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif Taiko Refiki Harsia menyatakan dukungannya terhadap perkembangan merek fesyen di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Selasa (14/1) saat berkunjung ke toko Parabellum di Jakarta.

Rifaki menekankan pentingnya peningkatan kualitas produk fesyen lokal, termasuk pemilihan warna, bahan, dan desain inovatif, untuk memperkuat pengenalan merek. Kualitas dan pengakuan desainer lokal terus meningkat,” kata Rifaki dalam siaran pers Kementerian Ekonomi Kreatif.

Parabellum yang didirikan pada tahun 2020 sebagai toko perlengkapan taktis kini populer di kalangan warga sipil, meski awalnya dirancang untuk kebutuhan militer.

Sekretaris Utama Kementerian Ekonomi Kreatif, Desi Rohti, yang bersama Menteri Tiko Rifaki, Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Sisep Rakende, bertanggung jawab atas pengembangan Parabellum sebagai produsen pakaian taktis dengan keunikan. pangsa pasar. .

“Tidak hanya untuk kalangan militer, fashion lokal ini juga bisa dikenakan oleh teman-teman sipil, sehingga konsep fashion militer memiliki segmen tersendiri dan akan terus berkembang,” kata Dacey.

Tommy, Creative Director Parabellum, menjelaskan produk Parabellum merupakan spesifikasi yang berdasarkan standar militer, tidak hanya dari segi gaya, tetapi juga performa.

“Detailnya bersifat militer, bukan sekadar gaya. “Kami yakin bisa bersaing dengan merek luar negeri karena standar bahan fesyen kami internasional,” kata Tommy.

Dukungan pemerintah dari Kementerian Ekonomi Kreatif diharapkan dapat meningkatkan peluang bagi merek lokal seperti Parabellum untuk mengembangkan pasar baik di dalam maupun luar negeri, sehingga memperkuat posisi Indonesia di industri fesyen global. (semut/nsp)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top