Jakarta, disinfecting2u.com – Menteri Pertanian (Mentana) Andi Amran Suleiman mengatakan ada lima perusahaan susu yang serius berinvestasi di Indonesia. Lima perusahaan itu akan datang dari Qatar, Brazil, Amerika Serikat, dan Vietnam: “Ada lima, satu dari Qatar, dua dari Brazil, lalu kalau tidak salah Vietnam,” kata Amran, Selasa (29/10). /2018). 2024).
Amran menambahkan, untuk melaksanakan investasi di bidang pangan, dirinya akan bertemu dengan Duta Besar Vietnam untuk membahas investasi pengolahan susu sapi.
“Besok duta besar akan datang lagi, duta besar Vietnam. Karena dia benar-benar mengejar kita,” katanya.
Para investor ini, lanjut Amran, bisa membangun usahanya di Sulawesi Tengah, Kalimantan, dan Merauke.
“Lahan kita banyak, sekarang kita berikan pilihan kepada investor,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya akan mengoordinasikan kerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan investasi industri pengolahan susu sapi dapat segera dilaksanakan di Indonesia.
“Jangan sampai investor berhenti memberikan kenyamanan bagi mereka untuk berinvestasi di Indonesia. Kata kuncinya memberikan kenyamanan kepada investor, khususnya di sektor pertanian, pendapatannya akan kita lindungi,” ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan belum ada rencana impor susu sebanyak 1,8 juta ton dari Vietnam untuk mendukung program pangan bergizi gratis.
Kepala Departemen Humas dan Informasi Kementerian Pertanian, Mok. Arif Kahyono mengatakan Kementerian Pertanian belum ada rencana melakukan impor. Namun, ia mengundang investor dari Vietnam untuk membangun industri susu di negaranya.
“Perlu ditegaskan bahwa Indonesia tidak akan mengimpor 1,8 juta ton susu dari Vietnam. Kebijakan inisiatif Kementerian Pertanian adalah mengundang investor asal Vietnam untuk membangun industri susu di Indonesia dengan tujuan meningkatkan produksi susu nasional. produksi dibandingkan impor produk susu,” kata Arif (ant/nba).