Jakarta, TVOnews.com- Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Menteri Pendidikan) Abdul Mottati akhirnya menjelaskan makna ‘pembelajaran mendalam’ atau pembelajaran mendalam yang sebelumnya di media sosial. “Deep Learning” adalah pendekatan pembelajaran untuk meningkatkan kapasitas siswa, bukan kurikulum bukanlah kurikulum. “Menteri Pak Nong” masih meninjau kurikulum sub -kunci yang diterapkan di Indonesia untuk mengakomodasi cita -cita di kantor Badan Bahasa, Jakarta, Jumat malam. dari usia dini. Konten belajar, termasuk baris dan baris, masih diliputi oleh siswa dan guru, maka kami akan mempelajari subjek lagi, karena ini juga terjadi.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Pusat juga mengatakan bahwa mereka melakukan kebijakan kurikulum pembelajaran Merdeka, sistem PPDB (PPDB) yang baru, dengan jalur zonasi untuk menghilangkan ujian nasional (PBB). Ini masih debat, kita akan melihat semuanya dengan hati -hati dan sangat berhati -hati. ‘Senin (4/11).
