Memangnya Lebih Afdhol pakai Sayyidina atau Tidak saat Sholawat? Kata Syekh Ali Jaber Sebenarnya dalam Islam Hukumnya Jadi…

Jakarta, disinfecting2u.com– Ulama Indonesia, mendiang Syekh Ali Jaber, menjelaskan penggunaan kata Sayyidina dalam pembacaan sholawat Nabi Muhammad SAW. Hal ini dijawabnya secara langsung, agar tidak disalahartikan dan menjadi perdebatan.

Dalam ceramahnya, Syekh Ali Jaber mengatakan jika seseorang mempunyai masalah apakah sebaiknya menggunakan kata Sayyidina atau tidak.

Lebih lanjut Syekh Ali Jaber menjelaskan, ada beberapa amalan baik yang dapat meningkatkan ketaqwaan umat Islam kepada Allah SWT, salah satunya adalah shalat.

Dikatakannya, shalat merupakan suatu kebiasaan yang banyak manfaatnya jika dilakukan. Cara mendekatkan diri pada Nabi Muhammad SAW.

Selain itu juga sebagai wujud kecintaan umat Islam terhadap Nabi Muhammad SAW. 

Lantas, bolehkah penggunaan sayyidina dalam shalat? Hal tersebut akan dijawab oleh Syekh Ali Jaber, dikutip dari Youtube Hadits TV, Selasa (10/12/2024).

Perlu diketahui, hal ini sangat penting untuk diperhatikan oleh umat Islam agar tidak melakukan kesalahan di kemudian hari. Berikut penjelasan Syekh Ali Jaber Dalam ceramahnya Syekh Ali Jaber mengatakan bahwa shalat adalah amalan yang baik.

Jadi jika sering membaca atau melantunkan sholawat, konon manusia mendapat jaminan syafaat dari Nabi Muhammad SAW.

Amalan yang bisa menjamin syafaat Nabi Muhammad SAW adalah memperbanyak shalat, kata Syekh Ali Jaber.

Selain itu, Syekh Ali Jaber mengatakan, mau memperbanyak shalat atau tidak, tergantung niat masing-masing individu. 

Jadi bacaan doa tergantung seberapa besar keinginan Anda untuk menerima syafaat.

“Dan ini kembali ke kemauan kita, kemauan menerima syafaat sejauh mana, seberapa besar, nanti kita lihat doanya banyak atau tidak,” jelasnya.

Jadi masalah salatnya bukan masalah jumlah, yang jumlahnya ratusan ribu, semakin mereka benar-benar mencintai dan berharap pada syafaat Nabi Muhammad SAW, maka semakin banyak pula salatnya, lanjut Syekh Ali Jaber.

Untuk itu Syekh Ali pun mencontohkan cara membaca doa kepada Nabi Muhammad SAW.   

“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa’ala ali Muhammad, bagus sekali,” kata Syekh Ali Jaber.      

“Allahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammad wa’ala ali sayyidina Muhammad, itu juga bagus,” ujarnya.       

Oleh karena itu, Syekh Ali Jaber pun mengingatkan agar Islam tidak mempermasalahkan penggunaan shalat sayyidina dan orang yang tidak menggunakannya.

“Jadi bahasanya jangan ribut, sayyiduna bagus, jangan pakai sayyiduna bisa, kalau mau panjang bisa, kalau mau pendek bisa,” jelas Syekh Ali Jaber. (petunjuk)

Waallahualaam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top