disinfecting2u.com – Dalam sebuah penelitian, Ustaz Adi Hidayat menganalisis hukum wudhu di kamar mandi.
Di kalangan umat Islam, sering muncul pertanyaan apakah boleh berwudhu di bak mandi atau tidak.
Banyak orang yang merasa bingung dan ragu, terutama dalam konteks kebersihan dan kesucian.
Seperti diketahui, wudhu merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam yang ingin melaksanakan shalat.
Namun banyak orang yang bertanya-tanya apakah boleh berwudhu di kamar mandi.
Pemandian merupakan tempat membersihkan badan dari kotoran, sehingga dikhawatirkan pelaksanaan ibadah seperti wudhu di dalamnya dapat mengurangi kehormatan dan keagungan ibadah. Ustaz Adi Hidayat menjelaskan hukum berwudhu di bak mandi.
“Idealnya tempat wudhu harus dipisahkan dengan kamar mandi karena saat wudhu kita menyertakan banyak jenis doa toyyibah (sholat), baik sebelum maupun sesudah wudhu,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Sebelum dan sesudah berwudhu, kata basmalah akan diucapkan sebagai titik awal untuk melakukan segala amal shaleh.
“(Ungkapan basmalah) juga merupakan ungkapan niat utuh kita untuk mencari keridhaan Allah,” lanjutnya.
Begitu pula setelah berwudhu, umat Islam juga diajarkan untuk membaca doa.
Nah, ungkapan toyyibah di atas adalah doa kebaikan yang juga menyebutkan hal-hal mulia yang tidak diungkapkan saat kita berada di kamar mandi, jelas Ustaz Adi Hidayat.
Katanya kamar mandi adalah tempat membuang sampah kecil maupun besar. Sedangkan wudhu bertujuan untuk menyucikan diri.
Oleh karena itu, ketika kita masuk ke kamar mandi, kita akan berdoa kepada Allah SWT agar kita dilindungi dari godaan setan yang berkumpul di tempat-tempat buruk. Kemudian, ketika kita keluar, kita berdoa semoga Dia mengampuni kita, jelas Ustaz Adi Hidayat.
Oleh karena itu, Ustaz Adi Hidayat menyarankan sebaiknya berwudhu terpisah dari toilet. (hnf)