disinfecting2u.com – Nama Shin Tae-ong menjadi populer di kalangan fans timnas Indonesia di media sosial Instagram.
Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-ong menelan kekalahan pertamanya di Grup C, kalah 1-2 dari China.
Nama Shin Tae-ong pun menjadi incaran beberapa pihak, termasuk yang kecewa dengan taktik pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Kekalahan mendadak ini berdampak buruk pada reputasi STY, media sosial ramai dengan slogan-slogan STY OUT.
#STYOut sempat menjadi trending media sosial usai tim Garuda kalah dari China.
Puncak pertandingan adalah turunnya pemain berbeda dari laga sebelumnya yang dilakukan Shin Tae-yong yang berakhir imbang 2-2 dengan Bahrain.
Shin Tae-ong menonton pertandingan di Como pada tahun 1907
Nama Shin Tae-ong kembali mencuat setelah media asing dikabarkan pelatih asal Korea Selatan itu mengincar Serie B Italia musim 2023-2024.
Media Asing 433 menangkap Shin Tae-ong asyik menyaksikan Como 1907 vs Venezia di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Minggu, 3 Maret 2024.
Kehadiran Shin Tae-ong bukan tanpa alasan karena ia mengawasi Jay Idze, salah satu pemain keturunan Indonesia yang berposisi sebagai bek tengah.
Tentu saja tak lama kemudian Jay Idzes bersedia melakukan naturalisasi dan kini sudah bergabung dengan timnas Indonesia.
Jay Idze kini menjadi pemain kunci timnas Indonesia, bahkan mempercayakan Shin Tae-ong menjadi kapten Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia.
FYI Venzia dan Como 1907 kini telah berhasil ditawar untuk bermain di Serie A musim 2024/2025.
Timnas Indonesia otomatis tercatat di Serie A dengan pemain bernama Jay Idzes.
Tak hanya Jay Idzes, tapi juga Emil Audero yang saat ini menguasai Como 1907.
Sayangnya, hingga saat ini Emile Audero belum memberi isyarat bakal dinaturalisasi mengenakan seragam Merah Putih.
Nama Emil Audero Mulyadi belakangan menjadi perbincangan hangat di kalangan suporter timnas Indonesia.
Emil Audero merupakan kiper yang rencananya akan dinaturalisasi PSSI menjadi warga negara Indonesia (WNI) pada Juni lalu.
Suporter Garuda bersorak dan bersorak saat kiper kelahiran Mataram, Nusa Tenggara Barat itu tersenyum sambil berjabat tangan dengan Ketua PSSI Eric Thohir.
Seperti yang kita ketahui, jika ada pemain yang merekrut Eric Thohir, dipastikan pemain tersebut akan segera bergabung dengan timnas Indonesia.
Namun yang terjadi pada Emil Audero sedikit berbeda dibandingkan pemain yang menangani Eric Thohir.
Mantan kiper Bologna berusia 27 tahun itu menolak menanggapi permintaan PSSI.
Menurut Emile Auderon, potensi memperkuat timnas Indonesia sangat besar, namun ia sama sekali tidak tertarik.
Saat itu, proses perpindahan federasi Maarten Pae atau KNVB masih tertunda dan masih dalam proses CAS.
Emil Audero bisa memanfaatkan hal tersebut untuk segera memperkuat timnas Indonesia.
“Saya bisa mengajukan naturalisasi, tapi saya tidak tahu apa manfaatnya bagi saya,” kata Eric Thohir.
Dengan tak lagi diragukannya Emil Audero, timnas Indonesia tak perlu lagi khawatir dengan ketersediaan Maarten Paen.
Maarten Paes membawa timnas Indonesia bermain imbang 1-1 melawan Arab Saudi dan imbang 0-0 melawan Australia.
Pada laga tersebut, Maarten Paes dinobatkan sebagai Man of the Match setelah beberapa kali tampil luar biasa dan penyelamatan krusial melawan timnas Indonesia.
Maarten Paes beberapa kali merusak peluang emas pemain Australia untuk mencetak gol, seperti memblok sundulan pemain Australia dari situasi sepak pojok. (Bahasa inggris)