Mojokerto, disinfecting2u.com – Jenazah pria ditemukan di pohon jeruk di Jalan Ir Soekarno, Lingkungan Balong Cangkring Dua, Kelurahan Pulorejo, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Sabtu sore (2/10). Diduga jenazah ini dibunuh karena ditemukan luka di bagian perut.
Penemuan jenazah ini pertama kali diketahui oleh seorang nelayan yang mencium bau menyengat. Setelah ditelusuri, sumber bau tersebut berasal dari mayat seorang pria yang tergeletak di pohon jeruk.
“Temannya sedang menembak ikan di sungai, dia mencium bau busuk, dia mengira air seni itu milik mayat atau hewan lain, dia mencarinya ketika sudah dekat, dan ternyata itu manusia,” ucap Septian. salah satu nelayan.
Polisi tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan operasi tempat kejadian perkara (TKP). Tidak diketahui siapa yang terkena penyakit ini. Almarhum diketahui berusia 30 tahun dan mengenakan pakaian lengkap serta topi. Namun mobil almarhum tidak ditemukan di lokasi kejadian.
Setelah dilakukan identifikasi oleh tim Inafis Polres Mojokerto Kota, jenazah korban dibawa ke kamar jenazah RS Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
Di sisi lain, Kepala Reskrim Polresta Mojokerto AKP Achmad Rudi Zaeny mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian korban. Pada bagian perut orang tersebut ditemukan luka yang diduga akibat senjata tajam.
“Ada luka di bagian perut sepanjang 2 sampai 4 inci. Kemungkinan akibat senjata tajam. Ada luka di kaki kiri di bawah lutut, luka yang menyakitkan,” kata dr. kata Rudi kepada wartawan. . Bagian RSUD Sudiro Husodo.
Meski diketahui luka tersebut akibat senjata tajam, namun polisi belum memastikan penyebab kematian almarhum dan penyelidikan masih terus dilakukan.
Itu spekulasi, masih dalam penyelidikan, hasilnya tergantung autopsi, tambah Rudy. (hfh/target)