disinfecting2u.com – Ustaz Khalid Baslamah menjelaskan secara detail situasi penundaan Salat Witr Ustaz Khalid Baslamah sering terdengar, karena tertundanya menunaikan Tahajjud, Salat Witr dilakukan hanya ketika azan Subuh terdengar.
Ustaz Khalid Baslamah menjelaskan alasan shalat Subuh dianggap shalat witir karena Ustaaz Khalid Baslamah tidak menunaikan tajjud sepertiga malamnya.
Ustaz Khalid Baslamah mengutip channel YouTube yang mengatakan: “Kecuali shalat Tahjud, tidak ada shalat malam. Malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam. Malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam. malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam, malam Apakah mungkin untuk melarikan diri di malam hari?
Soal waktu salat witir, Ustaz Khalid Baslamah memperjelas penjelasannya dari awal agar tidak terjadi kesalahpahaman.
.
Bukan hal yang aneh jika banyak jamaah haji yang merayakan Idul Fitri ketika muazin mengumandangkan salat Subuh.
Kebanyakan dari mereka berniat mendahulukan shalat Tahajid sebelum menyelesaikan Vitil.
Sebagian orang terpaksa melaksanakan salat Witir Subuh karena terlambat bangun dan salat Tahajud tidak sesuai jadwalnya.
Namun ia tidak menganggap salat Witir menjadi masalah saat mendengar adzan Subuh.
“Kamu bisa menjawabnya,” katanya.
Menurut Anasai, hadis terkait shalat witir merupakan ibadah sunnah yang melengkapi tugas pokoknya berupa shalat fardu.
Kalau Tuhan berkehendak ya, ya, ya, ya, ya, ya.
Artinya: “Sholat witir tidak wajib seperti sholat wajib (fardu), tetapi ibadah ini adalah sunnah Nabi Muhammad SAW” (HR.an-Nasa’i).
Sholat Vit dilakukan setelah mukmin menyelesaikan sholat Isaan.
Setelah salat Isaan, mulailah salat Witar.
Kemudian salat Witir mempunyai batas waktu terakhir, yaitu terbitnya Shadiq sebelum terbitnya salat Subuh.
Hadits riwayat yang dikuatkan oleh Syekh Albani menjelaskan nasehat yang diberikan kepada kita untuk menunaikan shalat witir Rasulullah SAW bersabda:
Semoga Allah meningkatkanmu dan semoga Allah meningkatkanmu
Artinya: “Sesungguhnya Allah telah menambah jumlah shalat untukmu, maka amalkanlah shalat itu. Sholat itu witir.”
Mengenai keefektifan shalat subuh, terutama saat mendengar azan, telah dijelaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.
“Hadits Bukhari menjelaskan hal itu. Jika mendengar seruan Rasulullah SAW, segeralah membacanya. Artinya masih diperbolehkan,” ujarnya mengutip hadits tersebut.
Adapun usulan mendoakan Doa Vitus setelah Yesus berpotensi membawa manfaat yang besar dan berlipat ganda.
Beliau bersabda, “Untuk pertama kalinya, aku menasihatimu untuk salat wittel seperti yang kamu lakukan sekarang, Isya. Lebih baik begini.”
Solusi Sholat Vittel akan menjadi sistem penutup yang nyaman terutama bagi mereka yang suka menunda-nunda dan mengorbankan ibadah Sunnah ini.
Pukul 02.00 atau 02.30 merupakan waktu yang paling tepat untuk menunaikan tahajud sebelum menunaikan shalat witir dengan benar.
“Dan kecuali Anda terbiasa bangun pukul dua atau tiga tiga puluh, ada banyak waktu sebelum fajar, dan ini merupakan hal yang baru,” katanya.
Ustaz Khalid menambahkan, ada baiknya meminum witir pada malam hari sebelum tidur.
“Jika tidak, nasehatku adalah jangan meninggalkan Wit sebelum aku tidur, atau setelah Isya, dan jangan terlalu cepat beribadah kepada Wit.”
Ditambahkannya, “Inilah yang disepakati para ulama berdasarkan hadis Bukhari dan apa yang diriwayatkan oleh para sahabatnya.”
Ustaz Khalid menyelesaikan shalat witir yang tidak ditinggalkan Nabi Muhammad SAW, sebagaimana dijelaskan oleh Abu Huraira Radiyallahu Anhu, salah satu dari tiga nazar.
Misalnya Abu Hurairah Anhu berkata, “Di antara mereka, aku telah diberikan tiga hal yang tidak akan aku tinggalkan dalam hidupku.”
“Saya puasa tiga hari setiap bulan, saya salat dua rakaat salat Dhuha, dan saya tidak tidur sampai selesai witir,” ujarnya.
(menggabungkan)