disinfecting2u.com – Masih ingat Elie Aiboy? Legenda timnas Indonesia ini punya cerita perjalanannya masuk Islam saat menjadi pesepakbola. Sebagai legenda timnas Indonesia, Elie Aiboy merupakan pesepakbola profesional yang membelot dari Papua.
Elie Aiboy dinobatkan sebagai legenda timnas Indonesia yang masuk Islam dan lahir pada 20 April 1979 di Jayapura, Papua.
Berkat kiprahnya di timnas Indonesia, Elie Aiboy mengisi posisi penyerang sayap kanan. Hal ini juga menjadi kiprahnya membela beberapa klub Tanah Air.
Menurut Transfermarkt, Elie Aiboy pertama kali memulai karirnya sebagai pesepakbola pada Rabu (25/12/2024) saat bergabung dengan SKO Ragunan pada tahun 1996.
Setelah itu Elie Aiboy bergabung dengan PSP Bogor pada tahun 1997 setelah fokus di SKO Ragunan.
Elie membela Persipura Jayapura sebagai klub kampung halamannya pada tahun 1999 setelah memperkuat PSP Bogor.
Setengah tahun di Persipura, Elie memperkuat Semen Padang mulai 1 Juli 1999. Selanjutnya ia merasakan kiprahnya di Persija Jakarta pada tahun 2003.
Tak hanya di Liga Indonesia, rekor prestasi Elie juga tercatat bermain di Liga Malaysia sejak pertama kali bermain untuk Selangor FC pada tahun 2005.
Legenda timnas itu pindah ke Arema Malang pada tahun 2007 sebelum kembali ke Selangor pada tahun 2008 untuk bermain di Liga Malaysia.
Pertengahan tahun 2008, Elie bermain di PSMS Medan selama setahun sebelum pindah ke Persidafon.
Kesuksesannya semakin sulit ketika bergabung dengan Semen Padang. Si kulit bundar ia garap bersama Kabau Sirah Club mulai 1 Juli 2010 hingga 1 Januari 2014.
Namun setelah sekian lama membela Semen Padang, Elie kembali ke pelukan Persija Jakarta.
Bermain di beberapa klub Indonesia di tengah karirnya bahkan mengincar Malaysia, Elie merasakan kiprahnya bersama timnas Indonesia.
Elie menjadi andalan timnas Indonesia sejak debutnya pada 2001-2012.
Di timnas Indonesia, Elie bermain di beberapa turnamen tingkat ASEAN, khususnya Piala AFF 2002, 2004, 2007, 2008, dan 2012. Ia bahkan bergelut di Piala Asia 2007.
Pada tahun 2016, Elie Aiboy memutuskan pensiun saat membela Persip Pekalongan. Meski untuk saat ini ia fokus pada pekerjaan barunya sebagai pelatih sepak bola.
Dalam salah satu ceritanya, Elie memutuskan untuk berbalik karena menemukan pembimbingnya saat membela klub biasa Liga 1.
Elie tegas memeluk Islam saat membela Semen Padang. Ngomong-ngomong, dia sudah cukup lama bekerja di Kabau Sirah sejak dilamar pada 1999-2002 dan 2010-2013.
Pada masa jabatan keduanya pada tahun 2010 hingga 2013, Elie Aiboy Padang menjadi mualaf karena bernuansa agama Islam.
Lapangan Minang memang selalu menjadi primadona bagi banyak pesepakbola yang berkiprah di Semen Padang. Salah satunya, Elie Aiboy, merasa hatinya bergetar saat melihat bagian spiritual di sana.
Elie Aiboy kerap memperhatikan kebutuhan spiritual para pemain Semen Padang yang beragama Islam saat melaksanakan salat
Pemain selalu berdoa bersama sebelum bertanding di lapangan.
Elie pun menemukan kekasih yang dinikahinya. Padahal, istrinya merupakan warga Tanah Minang.
“Saat di Ranah Minang, Elie memutuskan masuk Islam. Apalagi dia bertemu dengan gadis yang akan dinikahinya nanti,” katanya kepada disinfecting2u.com dari Suluah, Rabu.
Selain bernuansa Islam dan kekasihnya, Elie Aiboy mengenal Islam berkat temannya asal Papua yang memutuskan pindah agama saat membela Semen Padang.
“Bukan kebetulan banyak pemain Papua yang bermain di Semen Padang, mulai dari teman sekelas Erol FX Iba dan Herman Pulalo,” ujarnya.
(senang)