disinfecting2u.com – Ustaz Syafiq Riza Basalamah menjelaskan alasan malaikat sulit masuk ke dalam rumah. .
“Jelaskan larangan gambar bergerak, karena saya mendengar dari beberapa ulama Jawa bahwa gambar orang itu bagus, jadi tidak boleh ada gambar bergerak,” jelas Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengutip pertanyaan salah satu dari gerejanya yang dibangun oleh Al. Saluran YouTube, Sabtu (16/11/2024).
Foto atau gambar merupakan sesuatu yang selalu disimpan di dalam rumah. Bahkan, seringkali perlu mengumpulkan barang untuk pemiliknya.
Selain gambar atau foto, orang juga sering menyimpan barang lainnya. Selain itu, benda ini unik dan kuno.
Beberapa barang yang bisa disimpan di dalam ruangan adalah buku, patung atau pahatan, dan tanaman hias.
Namun kebanyakan hal aneh yang selalu muncul adalah dalam bentuk gambar. Mereka difoto untuk memuaskan hasrat mereka akan kesenangan mengoleksi barang antik.
Bagaimana khatib Ustaz Syafiq Riza Basalamah memaparkan sejarah zaman Nabi Muhammad SAW.
Faktanya, tidak ada satupun yang bergambar ditemukan pada zaman para rasul.
Namun, orang zaman dahulu memiliki kemampuan menggambar dengan tangan.
Pada zaman Nabi Muhammad, seni menjadi hobi masyarakat.
“Kalau belum tahu, saat itu belum ada gambar Rasulullah SAW. Saat itu kalau tidak melukis, mereka membuat patung seperti itu,” jelasnya.
“Mereka memang membuatkan patung dulu kalau boleh sebagai kenang-kenangan,” lanjutnya.
Orang-orang yang melukis bahkan membuat patung disimpan di tempat berbeda.
Tempat penyimpanan barang-barang lama secara permanen, seperti tempat bersejarah, taman umum, museum, dan tempat tinggal pribadi.
“Tapi kita lebih berhati-hati, kalau ada gambarnya jangan kita tampilkan,” kata Ustaz Syafiq.
Hukum menggambarkan gambar atau gambar dijelaskan dalam hadis sejarah, Rasulullah SAWW bersabda:
Allah akan memberikan المصوِّرونَ
Artinya: “Orang yang siksanya paling berat di hari kiamat, di sisi Allah, adalah orang yang memberi syafaat.” (HR. Bukhari & Muslim)
Adapun gambar-gambar yang ditampilkan, kata Ustaz Syafiq, dipastikan umat Islam akan menempatkan gambar Nabi Muhammad SAW di rumahnya.
Namun pameran gambar menjadi dilarang, sehingga para bidadari tidak berani masuk ke dalam rumah.
“Banyak yang memajang foto ustaz atau tentunya orang lain di rumahnya. Kalau masyarakat boleh, pasti kami akan tunjukkan Rasulullah SAW,” ujarnya.
Mengutip kitab Fiqih Islam Nusantara, KH Imaduddin Utsman al-Bantanie menjelaskan, gambar atau lukisan bisa dipajang di rumah.
Dalam penjelasan KH Imaduddin, barang tersebut masih diperbolehkan karena tidak ada naungannya dibandingkan dengan patung yang haram.
Dari buku Al-Fiqhul Islami wa Adillatuhu, Syekh Wahbah Az Zuhaili mengatakan, gambar kamera masih bisa dipasang atau dipajang di rumah.
“Tapi kita belum tahu apakah ada bidadari yang masuk ke rumah kita atau tidak, kalau ada gambarnya, kalau perlu itu hanya takhayul,” ujarnya.
Diriwayatkan oleh Ali bin Abi Thalib RA, Rasulullah SAW bersabda, sulitnya malaikat masuk ke dalam rumah.
Malaikat tidak akan memasuki rumah yang ada lukisan, anjing, dan manusia.
(harapan)