Jakarta, disinfecting2u.com – Segera setelah perjanjian gencatan senjata dengan Israel mulai berlaku pada Rabu (27/11/2024), pemerintah Lebanon mulai menjaga perbatasan dengan Suriah di Al-Masna.
Menteri Pekerjaan Umum Ali Hamieh menulis di akun X-nya bahwa kementeriannya telah mulai mengamankan perbatasan dan membuka kembali jalan raya yang menghubungkan Lebanon dan Suriah.
Bulan lalu, Israel menyerang daerah perbatasan di Lebanon timur, menjadikannya tidak aktif.
Lebanon dan Suriah dihubungkan oleh enam perbatasan resmi yaitu Jadidet Yabos, Dabousiyah, Jusiyah, Talkalakh, Matriba dan Arida.
Pasukan Israel menyerang hampir seluruh perbatasan kedua negara sekaligus menyerang Lebanon.
Perjanjian gencatan senjata Israel-Lebanon mulai berlaku pada Rabu pagi, beberapa jam setelah Presiden AS Joe Biden mengumumkan bahwa resolusi untuk mengakhiri konflik telah disepakati.
Gencatan senjata tersebut diharapkan dapat menghentikan serangan udara Israel terhadap kota-kota Lebanon dan mengakhiri satu tahun pertempuran lintas batas.
Serangan Israel di Lebanon sejak Oktober lalu telah menewaskan lebih dari 3.800 orang dan membuat lebih dari satu juta orang mengungsi, menurut pejabat kesehatan Lebanon.
