Jakarta, disinfecting2u.com – Asosiasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) resmi memberikan sanksi kepada asisten pelatih Pink Spider Daniele Turino atas pelanggarannya terhadap Ko Hee Jin.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, laga utama antara Pink Spiders dan Red Sparks berlangsung pada Selasa (17/12/2024) sebagai bagian dari babak ke-3 Liga Voli Korea 2024-2025.
Meski tak diunggulkan, Megawati Hangestry memenangi pertandingan dengan skor 3-1 dalam empat set (25-22, 25-23, 14-25, 25-22).
Banyak momen dalam game seru ini, salah satunya bahkan membuat netizen geram.
Salah satunya ketika pelatih Red Spark Ko Hee Jin meminta timeout saat skor imbang 19-17 di set kedua.
Namun tiba-tiba, asisten Pink Spider, Daniele Turino, mendekati markas Red Spark dan berperilaku buruk.
Misalnya, Anda tiba-tiba pergi ke kamp lain dan mengatakan hal-hal lucu kepada Ko Hee Jin.
Namun alasan Daniele Turino melakukan tindakan memalukan tersebut terhadap lawannya masih belum diketahui.
Tindakan tersebut memicu kemarahan publik Korea Selatan, karena pelatih lokal seperti Ko Hee-jin menjadi korban orang asing yang berperilaku buruk.
Para fans menuntut Pink Spider dan KOVO dihukum berat karena tidak mendukung Daniele Torino.
Oleh karena itu, KOVO mengambil langkah serius dengan mengizinkan Daniele Torino dengan melarangnya mendampingi tim pada tiga pertandingan pada Kamis (26/12/2024).
Selain itu, Daniel harus membayar denda sebesar 3 juta won atau Rp 33 juta karena pelanggarannya.
The Dark Spider sendiri mengaku menyesal atas pengalaman tersebut dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
“Klub dengan rendah hati menerima hukuman pelatih Daniele yang dijatuhkan hari ini oleh Asosiasi Bola Voli Korea.”
Dia menambahkan: “Kami akan menggunakan kesempatan ini untuk menekankan pendidikan olahraga kepada pelatih dan pemain kami untuk menghindari insiden seperti itu.”
Mereka pun meminta maaf kepada Red Sparks atas kekecewaan yang ditimbulkan atas perilaku tidak pantas tersebut.
(Saya)
