Jakarta, tvidews.com- Semua umat manusia harus memiliki masalah hidup dengan berbagai cerita. Itu menjadi antusiasme Ustaz Adi Hadayat untuk mengingat Allah Swit.
Ustaz Adi Hadayat mengatakan Muslim adalah semacam pengingat. Harus memiliki cara atau solusi di balik masalah tersebut.
Sunnath, Dhuha melakukan pelayanan. Ini karena doa ini dipahami, seperti makanan seperti agama membantu memfasilitasi makanan yang akan datang.
Ustaz Ada Hidayat, juga dikenal sebagai UAH, mengatakan bahwa Allah adalah doa untuk umat Islam yang tidak pernah meninggalkan hamba -hambanya. Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, surat itu adalah adh dhuha. Jika Anda memahaminya lagi, Allah SWAT akan selalu untuk kita.
Sebagai berikut, surat ADH Dhuha telah dilaporkan di situs web ratu:
الضحى
Waḍ-ḍuḥaā.
Rata -rata: untuk Duha.
واليل جىا جى
Wall-Lally ż Saja.
Ini berarti: dan saat tenang di malam hari,
م ر وما ق
Mā wadda’aka rabbuka wa mā valā.
Mentem: Tuhanmu tidak pernah (Tuhan Muhammad) pergi dan membenci kamu.
“Tidak mudah untuk berpikir bahwa ayat ke -1 hingga ke -3 adalah selama kita untuk kita,” kata U UStaz.
Allah berkata:
“Atau ketika kamu merasa keras, seperti kegelapan dalam kegelapan. Kamu tidak akan melupakan kesenangan saat ini.”
Lebih jauh, UAH mengingatkan Sura ad-Dhuha, yang menekankan kehadiran Allah Swit, terlepas dari keadaan apa pun.
Hati -hati, umat Islam dikenang oleh Allah Swit dan dengan cara apa pun.
“Kesalahan saat ini apakah Anda merasa pesimistis? Jika kebaikan masa lalu mungkin untuk Anda,” kata Uh.
“Maju, gerakkan bahasa kami. Jangan pernah meninggalkanmu (Allah Swit)”. Pesan uah.
Pada saat itu, doa Dhuha dibagi menjadi awal dan akhirnya 3.
Doa Pertama Doa Dhuha sedang berlangsung dan 6.30 hingga 4 menit pertama yang lalu.
Doa Afdhol Dhuhu adalah doa, yang naik ke Matahari 07.30 VIB.
Setelah pengumuman doa sore setelah Muadzin, Dhuha berada di akhir doa sekitar pukul 10:30 pagi di VIB.
“Di tengah, imbalan dapat dihindari dengan” baik baik “, (klw).
Waaahulaum.
