Jakarta, TVOnew.com – PT Pembangunan Jaya Ancol TBK (PJAA) menyaksikan penurunan keuntungan di semua tahun 2024.
Menurut pengajuan laporan umum internal pada hari Selasa (1/28), pendapatan 1,26 triliun rupee yang dicatat pada tahun 2024, pada tahun sebelumnya 1,27 triliun. Selain itu, laba bersih pemilik dalam pemilik dapat dikaitkan dengan masuknya orang tua, pada tahun 2024, pada tahun 2024. Jumlah ini dibandingkan dengan 2023 berlanjut dengan 235,17 miliar rupee.
Total laba yang dihasilkan dari pendapatan dicatat, dikurangi biaya pendapatan di 666,77 miliar rupee, yang kurang dari tahun sebelumnya di mana RP mencapai 0,95 miliar rupee. Satu miliar. 95 miliar. 95 miliar. Satu miliar.
Pendapatan Real Estat: 5,67 miliar IDR
Penghasilan Tiket: IDR 907.18 Billjard (Unduh 911.66 miliar pada tahun 2023)
Penghasilan Hotel dan Restoran: IDR 76.84 Billjard (Unduh 88.99 Billjard)
Pesanan Operasi Lainnya: RP. 277,59 juta (peningkatan dari 275,21 miliar rupee)
Setelah 1,4 miliar sirkuit penjualan rupee, hingga 1,26 triliun rp dari PYA.
Total aset PJAA dicatat pada 3,59 triliun rupee, penurunan dari 3,74 triliun rupee pada tahun 2023.
Pada saat yang sama untuk mendapatkan saldo kas tunai pada akhir 2024 RP. 292,78 miliar, dikurangi dari situs 2023, yang mencapai 411,44 miliar rupee.
Bahkan pada malam tahun 2025, mencapai 78.000 pengunjung. (NSP)