Jakarta, disinfecting2u.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menilai distribusi surat suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Pulau Seribu berbeda dengan kota lain di Jakarta.
Kepala Bidang Perencanaan dan Logistik KPU DKI Jakarta, Nelwia Gustina mengatakan, pengiriman surat suara dan logistik lainnya di Kepulauan Seribu akan berbeda karena partai harus melintasi lautan menggunakan kapal laut atau boat untuk mengantarkannya. Mengunjungi berbagai pulau di Kepulauan Seribu.
Nelvia menjelaskan, biasanya surat suara yang dibagikan dari gudang Kabupaten harus diantar ke kabupaten terlebih dahulu, namun di Kepulauan Seribu, surat suara dikirim langsung ke kecamatan sebelum didistribusikan ke masing-masing TPS.
“Dari gudang Regency di Pulau Pramuka, logistik pulau H-2 ribu akan disalurkan menggunakan perahu dan kapal laut dan langsung diantar ke kabupaten atau TPS,” ujarnya, Sabtu (9/11/2024).
“Tapi untuk satu pulau, Pulau Sabira, baru H-1 sampai disalurkan dari Depo Kabupaten langsung ke Pulau Sabira. Pulau paling terpencil di Kepulauan Seribu,” lanjutnya.
Namun diakuinya, pendistribusian surat suara sudah rampung 100 persen, namun masih ada beberapa logistik lagi yang sedang dalam proses pengiriman.
“Jadi saya berharap tanggal 14 November sudah bisa diatasi oleh penyedia (kekurangan logistik) dan sampai ke KPU Kabupaten dan Kota,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 8.427.755 surat suara telah disiapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta untuk Pilgub DKI 2024.
Nelvia mengatakan, seluruh surat suara akan langsung didistribusikan ke masing-masing gudang KPU di setiap kota atau kabupaten. Diantaranya, 2.000 surat suara menunggu pemungutan suara ulang di kantor KPU.
“Surat suara yang dikeluarkan oleh penyelenggara akan langsung disimpan di Kantor KPU Wilayah DKI Jakarta sebanyak 2.000 lembar, sehingga total surat suara yang dikeluarkan penyelenggara sebanyak 8.427.755,” kata Nelvia, Sabtu (11/9/2024).
Berdasarkan laporan tersebut, Nelvia menjelaskan pihaknya menemukan 51.234 surat suara rusak. Ini ditentukan setelah beberapa kali penyortiran dan pengumpulan.
Ia juga merinci kerusakan surat suara di beberapa kota dan provinsi di Jakarta, antara lain 304.000 pulau, 4.237 pulau di Jakarta Pusat, 10.184 di Jakarta Barat, 11.087 di Jakarta Utara, 9.760 di Jakarta Selatan, dan 15.662 di Jakarta Timur.
Oleh karena itu, kata dia, KPU DKI tengah melakukan proses kepatuhan terkait kerusakan tersebut. Dengan demikian, tidak akan terjadi kekurangan surat suara pada saat pencoblosan dan warga negara dapat menggunakan hak pilihnya.
“Kami menangani kekurangan surat suara, kerusakan saat penyortiran dan pelipatan. Proses pengiriman dilakukan dengan prosedur keamanan yang ketat,” ujarnya. (uh)
