Jakarta, disinfecting2u.com – Asosiasi Bola Voli Korea Selatan atau KOVO resmi mengumumkan penangguhan V-League All Star, dan kini Megawati Hangestri sudah tampil di laga Red Sparks Vs IBK Altos.
Kabar tersebut diumumkan langsung oleh KOVO melalui website dan media sosialnya, dimana mereka membatalkan gelaran All Star yang dijadwalkan berlangsung pada 4 Januari mendatang.
Pembatalan acara tahunan tersebut menyusul masa berkabung Korea Selatan menyusul jatuhnya pesawat Jeju Air di Bandara Internasional Muan pada Minggu (29/12/2024).
KOVO juga menulis bahwa ada ide lain untuk membuat acara menjadi sepi dan tidak menyenangkan, namun hal tersebut tidak sejalan dengan tujuan utama V-League All Star.
Dalam keterangannya, KOVO melanjutkan: “Ide untuk melanjutkan program ini dengan damai tanpa kebahagiaan adalah hal yang sulit, kami putuskan karena tidak sesuai dengan arti All Star, dimana setiap orang harus tertawa dan bersenang-senang”.
Di sisi lain, perubahan jadwal sulit untuk diatasi karena KOVO telah membuat jadwal untuk dua musim ke depan sehingga setiap tim dan pemain sudah memiliki jadwalnya masing-masing.
KOVO melanjutkan dalam pernyataannya: “Kami mengevaluasi transfer dengan cermat untuk 2-3 minggu ke depan, namun ini juga merupakan situasi yang sulit karena sulitnya mengatur permainan masing-masing tim dan sulitnya menyewa tempat bermain.”
Asosiasi juga memastikan pembatalan V-League All Star tidak akan mempengaruhi sisa pertandingan.
“Kami kini fokus pada fase keempat V-League 2024-2025 yang akan dilanjutkan kembali pada 7 Januari 2025,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
Artinya laga big match antara Red Sparks vs IBK Altos tidak bisa dibatalkan, artinya tetap digelar pada Selasa (31/12/2024).
The Red Sparks sendiri mengeluarkan pernyataan belasungkawanya, dan mengumumkan bahwa pertandingan akan dilanjutkan tanpa aturan.
Pertandingan ini penting bagi kedua tim karena mereka mencetak 31 poin dan menang 11 kali dan kalah 6 kali.
Bedanya, Red Sparks, sebut tim yang dibela Megawati Hangestri, lebih tinggi dari rata-rata tetapnya saja, yaitu 40-29, dan IBK Altos 36-28.
Jika menang, Red Sparks akan bertahan di peringkat ketiga, namun yang mendominasi adalah tim asing.
(mengangguk)