Kisah Hugo Samir Kesayangan Shin Tae-yong yang Kontroversi, Anak Mantan Pelatih Timnas Indonesia Jacksen F. Tiago Ini Ternyata Hafiz Quran

Jakarta, disinfecting2u.com – Mantan pelatih timnas Indonesia Jackson F. Hugo Samir, putra Tiago, hafal Alquran.

Hugo Samir juga memenangkan lomba doa.

Siapa yang tak kenal Hugo Samir? Pesepakbola muda asal Indonesia yang kerap disapa bocah kesayangan Shin Tae-yong, di timnas Indonesia, nama Hugo Samir sangat menuai kontroversi karena dikenal sebagai pesepakbola yang mudah terbawa emosi. 

Reaksi emosionalnya terungkap saat Hugo Samir melakukan kesalahan langka. 

Tak disangka, usai marah, ia menendang pertandingan saat membela Bhayangkara FC U18.

Saat itu tiba saat ia memimpin timnas Indonesia di EPA Liga 1 U18.

Saat itulah Hugo mengungkapkan perasaannya. 

Karena perasaannya tersebut, Hugo mendapat kabar dirinya divonis 12 bulan oleh komisi etik PSSI (COMDIS). 

Tak hanya itu, Hugo Samir juga harus membayar denda sebesar Rp5 juta.

Namun ternyata anak mantan pelatih Timnas Indonesia sekaligus kesayangan Shin Tae-yong adalah Hafiz Kuran.

Hal tersebut diungkapkan ayahnya Jackson F. Tiago melalui akun Instagram miliknya. 

“Hugo Samir, pesepakbola dan Hafiz Kuran juga mempunyai impian memiliki keluarga sepakbola,” ujar Jackson F Tiago dalam postingan di Instagram miliknya, beberapa waktu lalu, Rabu (13/11/2024).

Bahkan, selain Hafiz Qur’an atau hafalan Alquran, tampak Hugo menempati posisi ketiga dalam lomba salat tersebut. 

Meski Hugo dan Jackson F Tiago berbeda keyakinan, sang ayah mendukung putranya dalam menyebarkan Islam dan Alquran. 

Ayahnya juga membagikan video Hugo Samir melantunkan ayat Alquran dan biodata Hugo Samir.

Hugo Samir dan Ayahnya, Mantan Pelatih Timnas Indonesia (Sumber: Instagram/Jackson F. Tiago)

Hugo Samir Jackson F. adalah putra Thiago dan Nadira Bajamal.

Ayahnya, Jackson F. Thiago, lahir di Rio de Janeiro, Brasil. Sedangkan Ma berasal dari Surabaya, Jawa Timur.

Hugo Samir lahir pada tanggal 25 Januari 2005 di Surabaya dari ibundanya.

Pemain dengan tinggi badan 1,77m ini biasanya bermain di posisi sayap kanan. Namun, ia juga bisa beroperasi sebagai pemain sayap kiri dan penyerang. 

Tentu saja bakat Hugo Samir menjadi salah satu berkat ayahnya, Jackson F. Ia mendapatkannya dari Thiago.

Di masa jayanya, Jackson F. Thiago merupakan sosok asal Brasil yang melihat ketatnya persaingan sepak bola Indonesia sebagai pemain dan pelatih. 

Semasa aktif berkarir, ayah Hugo, Samir, bermain untuk beberapa klub Indonesia, seperti PSM Makassar, Persebaya Surabaya, dan Petrokimia Gresik. 

Jackson F. Thiago mencapai karir terbaiknya saat berjuang untuk Persebaya Surabaya.

Ayah Hugo, Samir, juga menjadi pencetak gol terbanyak liga dengan 26 gol. 

Seperti halnya pesepakbola lainnya, setelah gantung sepatu pada tahun 2002, Jackson F. Thiago memulai karirnya di dunia kepelatihan.

Beberapa tim yang pernah dilatihnya antara lain Persebaya Surabaya, Persepura Jayapura, dan Perseus Solo. 

Padahal, pada Maret 2013-Desember 2013, Jackson F. Tiago menangani timnas Indonesia. 

Meski ayahnya masih berkewarganegaraan Brasil, Hugo Samir menyandang kewarganegaraan Indonesia (WNI). (klw/letakkan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top