disinfecting2u.com – Usai bertandang ke Bahrain pada Kamis (10/10/2024), timnas Indonesia langsung bertolak ke Qingdao China untuk melanjutkan babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Indonesia akan bertemu timnas China pada laga yang digelar Selasa (15/10/2024) di Qingdao Youth Stadium. Pertandingan juga akan ditentukan oleh wasit dari Timur Tengah.
Beberapa hari sebelumnya, Garuda Moda mendapat pengalaman buruk dari wasit Timur Tengah yang memimpin pertandingan melawan Bahrain. Wasit Ahmad Al Kaf asal Oman diduga melakukan kecurangan di masa tambahan waktu saat Indonesia memimpin 2-1 atas Bahrain.
Saat itu, babak kedua masih memiliki perpanjangan waktu 6 menit, sehingga pertandingan seharusnya berakhir pada menit ke-96. Namun hingga menit ke-99, wasit yang kebingungan tak kunjung meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Pada momen perpanjangan waktu itulah Bahrain berhasil menyamakan kedudukan lewat sepakan Mohamed Marhon. Sesaat setelah gol tersebut, wasit Ahmed Al Kaf langsung meniup peluitnya pada menit ke-100 untuk mengakhiri pertandingan.
Pelatih Justin pun mengkritisi dugaan kecurangan tersebut melalui unggahan video di akun Instagram @coachjustinl. Ia juga mengatakan dalam video tersebut bahwa hakim asal Timur Tengah akan bertugas di negara-negara di luar Timur Tengah, salah satunya Indonesia.
“Wasit dari pengatur waktu pusat akan bekerja untuk kami (Indonesia). FIFA memberi negara-negara Asia kuota tambahan untuk masuk Piala Dunia 81.. Sekarang mereka ingin sisa kuota ini untuk negaranya.. Kami akan kerjakan apakah wasitnya dari tengah pada hari Rabu,” kata pelatih J Steen, seperti dilansir disinfecting2u.com, Senin (14/10/2024).
Sayangnya, laga Indonesia melawan China kembali harus dinilai oleh wasit asal Timur Tengah, khususnya Arab Saudi. Dialah Omar Ali, wasit berpengalaman yang kerap memimpin pertandingan Liga Uni Emirat Arab (UEA) dan Liga Champions Asia.
Omar Ali tampak gugup hingga mengunggah doa mengharukan melalui Instastory di Instagram pribadinya @omarali2000 jelang laga Indonesia vs China.
Doa dalam tulisan Arab dan Inggris yang artinya dipanjatkan oleh Umar untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT.
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya nikmat-Mu, hilangnya kesehatan jasmani dan rohani, serta dari siksa-Mu yang tiba-tiba, serta dari segala kemurkaan-Mu,” tulis Umar Ali di Instagramnya.
Sayangnya, akun Instagram Omar Ali saat ini dalam keadaan terkunci atau private sehingga tidak bisa diakses oleh publik. (aliran)