Surabaya, disinfecting2u.com – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Biro Perekonomian menggelar diskusi mengkaji kasus bisnis pengalihan berbasis BUMD. Dr Nyono S.T M.T, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur menjadi salah satu pembicara dalam diskusi tersebut.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Perhubungan Jatim menjelaskan pascapandemi, 3 sektor utama di Jatim mengalami pertumbuhan yaitu pertanian, perdagangan, dan industri. Inilah yang menjadikan interkonektivitas logistik sangat berguna dan penting.
“Meski terdapat anomali, terbukti pascapandemi 3 sektor utama di Jatim tumbuh baik tentunya pertanian, perdagangan, dan industri karena logistik menjadi kuncinya,” jelas Nyono.
Pembangunan ketiga provinsi ini merupakan indikator perekonomian yang akan menjadi alasan utama dan untuk berkembang di Jawa Timur, mencegah distribusi barang, menjaga pasokan barang, membantu dan melindungi stabilitas harga komoditas.
Kepala Dinas Perhubungan Jatim menambahkan, jika melihat analisis lokal, Jatim bisa memiliki banyak pelabuhan dan bandara, serta stasiun Transjatim yang terhubung, khususnya di wilayah Kertasusila, transportasi memegang peranan penting, terutama motivasi. PAD Tenggara.
Namun bisnis BUMD di bidang otomotif tidaklah mudah, memerlukan persiapan dan rencana yang matang dan jangka panjang, sehingga pelaku bisnis harus mempersiapkan diri dari sekarang melalui berbagai strategi, seperti kekayaan, aliran uang masuk, dan investasi. . (sha/hen)