JAKARTA, TVCNNEWS.COM – Timnas Indonesia, meski skuad anti-Clemex Garoda sudah habis, menjadi saksi dampak asisten Shin Tai Weiong di Piala AFF 2024.
Timnas Indonesia harus menyelesaikan kiprahnya di Piala AFF 2024 dan mengakhirinya di babak penyisihan grup.
Tim besutan Garod hanya mampu meraih empat poin dari empat laga Piala AFF 2024 kali ini.
Pada Sabtu (21/21/2024), sang pendiri dengan skor 0-1 mengalahkan Filipina yang mengamankan posisi kedua di belakang Vietnam dengan catatan enam poin.
Tujuan Shin Tai Yong sebenarnya adalah untuk menyediakan pemain muda untuk program bermain.
Meski demikian, Ketua Umum PSSI Eric Thohir menegaskan pelatih asal Korea Selatan itu tetap akan ditinjau.
Banyak pemain yang debut bersama Shin Tai Yong di Piala AFF 2024, salah satunya Arkhan Kaka.
Arkon Kaka menjadi pemain timnas senior termuda Indonesia dalam usia 17 tahun tiga bulan tujuh hari bersama grup Garoda.
Meski gagal menjadi yang terbaik, Kaka mengakui bahwa timnas Indonesia dengan level lebih tinggi dalam diri Shin Tai Yong memberikan dampak positif.
Alasannya salah satunya adalah mendapat kesempatan berlatih bersama Dan sang pelatih striker yang didatangkan pada Agustus lalu untuk menghentikan striker grup Gruda.
“Banyak ilmu, pembelajaran, pengalaman dan pengetahuan [saya dapatkan]. Saya sangat bersyukur dan kami akan kehilangan proses belajar dengan pelatih kalian,” kata Kaka dalam rekaman di media sosial Instagram, sembari menampilkan fotonya bersama Hun Kaimo.
Kini Kaka sudah kembali ke klubnya Percy Solo yang masih berjuang di Liga 1 2024-2025.
Mereka punya kemampuan untuk kembali memperkuat timnas Indonesia di level U-20 yang akan berlaga di Piala Asia U-20 di China pada Februari 2025. (RDA)
