Kementerian UMKM Perluas Kolaborasi untuk Wujudkan Indonesia Jadi Pusat Modest Fashion

Jakarta, disinfecting2u.com – Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) akan memperluas kerja sama dengan Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif, asosiasi dan lembaga fesyen dalam menyusun strategi menjadikan Indonesia sebagai pusat fesyen moderat global. dapat mencakup seluruh rantai nilai, dari hulu hingga hilir, dalam mencapai visi Indonesia sebagai global fashion hub.

Temmy mengatakan strategi nasional yang akan dibuat nantinya harus dilaksanakan. Selain itu, fesyen merupakan salah satu dari 17 subsektor ekonomi kreatif Indonesia yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan.

“Jadi, produksinya tidak banyak, tetapi Anda tidak bisa melakukannya kecuali Anda menemukan pasar.” “Untuk itu kita akan siapkan pasarnya, baik lokal maupun global, dan infrastrukturnya kita siapkan,” kata Temmy, Kamis (21/11/2024). 

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar menjelaskan bahwa fesyen moderat saat ini penting untuk dikembangkan karena Indonesia mayoritas penduduknya beragama Islam. Busana sopan saat ini tidak hanya diperuntukkan bagi umat Islam saja namun dapat dikenakan oleh semua kalangan.

Indonesia saat ini menduduki peringkat ketiga sektor fesyen moderat menurut laporan State of the Global Islamic Economy 2023 (SGIE) di peringkat pertama, disusul Malaysia di peringkat kedua.

“Dari negara tetangga Malaysia, mereka sudah puluhan tahun berbelanja di Tanah Abang dan Bandung. “Saya berharap dalam lima tahun ke depan kita bisa mengalahkan negara tetangga dan menjadi peringkat dua dunia,” ujarnya.

Dijelaskannya, jika dilihat dari desain, Indonesia tidak kalah kreatifnya dibandingkan negara lain. Namun, menurut Irene, permasalahan muncul di hilir.

Ia meminta para pengambil kebijakan untuk bekerja sama menciptakan permintaan terhadap fesyen yang moderat sehingga kekuatan ekonomi produsen benang dan produsen bahan baku tekstil juga ikut merasakan manfaatnya.

Pembina dan Direktur UID Anindhaloka Cokorda Istri Dewi mengharapkan keharmonisan dan saling pengertian terkait tren moderat.

Termasuk mengidentifikasi kata-kata kunci yang menjadi acuan untuk mendefinisikan tren moderat yang ingin kita kembangkan bersama di Indonesia, ujarnya. (semut/nsp)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top