Jakarta, disinfecting2u.com – Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI Pastor Muhammad Syafi’i menegaskan Kementerian Agama (Kemenag) semakin menggencarkan upaya agar guru merasa nyaman.
Romo mengatakan, generasi bangsa yang berprestasi tidak lepas dari peran guru. Kesejahteraan tenaga pengajar harus terus ditingkatkan sebagai komitmen Kementerian Agama.
“Peran utama guru adalah mencerdaskan bangsa. Oleh karena itu, salah satu komitmen Kementerian Agama adalah fokus melaksanakan kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan guru,” kata Wamenag dalam keterangan resminya di Jakarta. Jakarta, Sabtu (7/12/2024).
Wamenag mengatakan Kemenag sangat sibuk memperhatikan kesejahteraan guru saat menghadiri pertemuan dengan salah satu ormas Islam di Sumut, Pengurus Al Jam’iyatul Washliyah Ketua Kemenag . Kantor.
Menurutnya, ilmu guru berperan penting dalam kemajuan bangsa Indonesia. Tanpa mereka, negara-negara lain hanya akan memiliki beberapa generasi.
Hal ini menjadikan guru sebagai garda terdepan dalam peningkatan pendidikan bangsa dan negara.
Namun minat guru juga menjadi faktor penting, meskipun salah satu pemicunya adalah karena keterbatasan ekonomi atau finansial.
“Kesejahteraan tidak sebatas kenaikan gaji. Kita berbicara tentang tunjangan, jaminan sosial, tunjangan, dan akses terhadap pelatihan profesional,” jelasnya.
Adapun janji Kemenag, kata dia, guru honorer akan mendapat program insentif yang ditetapkan oleh mereka untuk terus mencapai keadilan.
Guru non-pegawai negeri sipil (GBPNS), yang salah satunya berkarir di madrasah atau lembaga pendidikan agama Islam (PAI), menjadi sasaran program insentif Kementerian Agama.
Program insentif ini ditujukan kepada guru honorer yang belum sejahtera agar bisa mendapat tunjangan sekitar Rp 250.000 per bulan sebagai pendidik.
Tahun depan tidak ada lagi ketimpangan antara guru honorer dan guru tetap. Hal ini menjadi tanggung jawab utama Kementerian Agama.
(semut/hop)