Subulussalam, disinfecting2u.com – Kebakaran besar terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Teuku Umar, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Aceh, pasar harian yang terletak di pusat kota.
Sebanyak 3 unit pompa distribusi Pertalite, Pertamax, solar, dan atap gedung terbakar habis. Selain itu, mobil pikap yang membawa minyak juga ikut terbakar.
Kebakaran terjadi dengan cepat, kepulan asap membubung tinggi hingga menyebabkan ratusan orang yang lalu lalang dan yang berada di lokasi kejadian tiba-tiba berkumpul di sekitar lokasi kejadian untuk menyaksikan kejadian tersebut.
Menurut Junaidi Berutu, seorang warga, api yang tidak diketahui penyebabnya tiba-tiba menyebar lebih luas. Petugas gas berusaha memadamkan api namun upaya tersebut tidak berhasil dan api terus membakar SPBU dan bangunan sakit lainnya. – truk pikap yang fatal.
“Saat kami tiba, api langsung berkobar, membakar pompa bensin dan mobil,” kata Junaidi.
Dalam upaya pemadaman, empat unit mobil pemadam kebakaran milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah, BPBD Kota Subulussalam dan satu unit water canon milik Kompi Brimob, Batalyon 2 Pelopor C dikerahkan untuk memadamkan api. Aparat kewalahan karena mobil yang terbakar sulit dipadamkan. Setiap kali api menyembur ke bawah mobil, api semakin membesar. Beruntung petugas pemadam kebakaran dan petugas Brimob terus berupaya memadamkan api, hingga sekitar satu jam kemudian api berhasil dikendalikan.
“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 1 siang tadi, api terakhir terlihat di bagian belakang mobil yang terbakar,” kata Junaidi lagi.
Saat ini pihak berwenang masih mencari penyebab kebakaran, dan kerugian akibat kejadian tersebut diperkirakan mencapai beberapa miliar rupee. (mro/wna)