Jakarta, disinfecting2u.com– Kabar kurang sedap dari Timnas Indonesia yang baru saja bertanding melawan China pada pukul 19.00 WIB hari ini (15/10), berujung pada kekalahan 2-1 di babak ketiga Piala Dunia 2026. .
Harus kita akui, berlaga di Qingdao Youth Football Stadium, pasukan Tiongkok mampu tampil lebih baik dibandingkan timnas Indonesia. Hal ini juga ramai diperbincangkan di Media Sosial (Medsos) X.
Bahkan, ia dianggap banyak menciptakan peluang berbahaya di babak pertama. Puncaknya pada menit ke-21, pemain Indonesia Shin Tae-yong mencetak gol lewat sepakan Behram Abduweli usai menerima umpan Jiang Shenglong.
Dalam tayangan ulang terlihat pemain Timnas Indonesia, Ivar Jenner dan Shayne Patty melakukan kontak buruk hingga akhirnya bola lapangan dihantam oleh Jiang Shenglong.
Dok.kolase disinfecting2u.com/Timnas Indonesia
Namun harus diakui di sisi lain ada dua nama pemain Skuad Garuda yang disorot, tak hanya Ivar dan Shayne.
Usai laga China vs Indonesia, ada dua nama tim STY Garuda yang memimpin Media Sosial X, yakni Asnawi Mangkualam dan Witan Sulaeman.
Dalam perbincangannya, banyak netizen yang menyayangkan laga kedua timnas Indonesia. Pasalnya, Asnawi Mangkualam dikenal sebagai pemain Ragnar Oratmangoen yang paling disiplin.
Netizen menilai ini adalah ujian karena kurang koordinasi antara dua pemain timnas Indonesia, Asnawi dan Witan, pada laga melawan China malam ini.
CATATAN TIMNAS DI BABAK PERTAMA Garis wasit aman, pemain kisruh, Anj.Witan, Asnawi terus kehilangan bola. Koordinasinya merupakan masalah nyata. Pemain kidal Shayne juga sering melakukan kesalahan. Koordinasi Masyarakat Pusat tidak ada dukungan sama sekali (perasaan sedih) #teamnasday,” kata akun @cingreb…
“Asnawi seharusnya diambil oleh STY, dia sangat memaksa dan egois, walaupun banyak ruang kosong untuk para pemain timnas, sangat disayangkan jika kebanggaan para pemain timnas seperti itu harus dijadikan peluang. mencetak gol. .” kata akun lain @satria_gi..
“Hasil tes STY yang gagal luar biasa!! Kenapa Asnawi main? Hak ciptanya lebih banyak dari Sandy Walsh, untung masih bisa memberikan hiburan dan melempar archan. Sepertinya dia membuat kesepakatan dengan timnas di tengah-tengah, mereka sama-sama kalah, sama-sama kalah dan berada di posisi kedua, kata @ahmdal…
Harapannya, rating yang disampaikan warganet bisa menjadi masukan bagi pelatih STY untuk kembali memperkuat timnas Indonesia di laga selanjutnya.
Perlu diketahui, laga kelima dan keenam Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan berlangsung pada bulan November.
Dengan Timnas Indonesia yang menjamu dua lawan berat yakni Jepang (15 November) dan Arab Saudi (19 November), doa terbaik untuk Tim Garuda.
Sebelumnya, Ragnar yang biasa disapa Wak Haji menceritakan kisah dan misi serta perjalanan spiritualnya. Hal ini ia sampaikan untuk memperkenalkan dirinya kepada publik. Termasuk pula pernyataannya yang tidak berpikir dua kali untuk menerima ajakan bergabung dengan timnas Indonesia.
Timnas Indonesia yang dipimpin pelatih Shin Tae-yong, Ragnar Oratmangoen, memandang bermain untuk negara sebagai suatu kehormatan besar dan kesempatan unik dan langka.
“Saya sudah tahu, jika dia bertanya kepada saya tiga tahun lalu, saya akan mengatakan hal yang sama,” kata Ragnar Oratmangoen kepada YouTube Sport77, seperti dikutip Selasa (15/10/2024).
Setelah podcast berakhir, masyarakat Ragnar mendapat pertanyaan “Satu Kata” dengan jawaban cepat.
Sebuah fakta menarik yang mengejutkannya karena mengungkap sesuatu yang belum diketahui kebanyakan orang. Ternyata di timnas Indonesia ada 2 nama yang dinilai sebagai pemain profesional dan pelari cepat.
Ragnar Oratmangoen awalnya adalah pemain lari terbaik di timnas Indonesia, visi dan karyanya terbaik, dia pemain sepak bola terpopuler dan disiplin.
“Siapa yang berlari paling cepat di timnas? Yakob Sayuri. Siapa yang memiliki visi permainan terbaik di timnas? Tom Haye”,
Teman sekamar saya di tim nasional adalah Jay Idzes. Pesepakbola favorit saya adalah Ronaldinho, tambahnya.
“Siapa orang yang berperilaku paling baik di timnas, Asnawi. Siapa pemain paling lucu di timnas Ricky,” jelasnya.
Lalu, tanpa alasan, ia memutuskan bahwa Islam adalah agama favoritnya.
“Tidak, saya tidak terlahir sebagai Muslim. Saya dibesarkan di keluarga Kristen,” kata anak angkat Shin Tae-yong itu.
“Tetapi setelah dewasa saya memutuskan masuk Islam pada usia 15 tahun,” tambah anggota grup Garuda itu.
Menurutnya, ada perasaan dan pemikiran yang tidak ditemukan Ragnar Oratmangoen di gereja lain, yakni pembelajaran dan bimbingan untuk hidup dan mengenal Tuhan.
Wak Haji berkata: “Mereka membuat saya belajar lebih banyak tentang Tuhan dan bagaimana agama membantu Anda dalam hidup dan mereka membuat saya memutuskan untuk menjadi seorang Muslim. (Kanan)
