Jakarta, disinfecting2u.com – Ketua Umum (Ketum) Federasi Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyoroti gol timnas Indonesia di Piala AFF 2024.
Tim Garuda –julukan Timnas Indonesia– diperkirakan lolos dari babak penyisihan grup dan melaju ke babak semifinal.
Dilansir dari laman ANTARA, Erick Thohir melontarkan pernyataan tersebut saat menjelaskan secara detail tujuan yang dibebankan kepada timnas Indonesia, yang disebutnya “untuk meraih hasil terbaik”.
“Dan tentu tujuannya sama, padahal kemarin ada yang bertanya, ‘Pak, waktu itu bapak bilang tidak ada tujuan.’ Oh, saya tidak pernah bilang begitu,” kata Erick.
“Setiap uji coba harus maksimal dan pasti ada hasil yang berarti. “Kalau bisa, target kami adalah semifinal,” ujarnya.
Timnas Indonesia yang menurunkan pemain muda harus berjuang keras di babak penyisihan grup Piala AFF 2024.
Hokky Caraka dan kawan-kawan dihadapkan pada situasi yang memaksa mereka harus berjuang hingga final grup untuk mengamankan tiket ke babak semifinal.
Berbicara mengenai hasil babak penyisihan grup, sudah saatnya PSSI sendiri yang membuat perhitungan terkait lolosnya Timnas Indonesia ke babak empat besar.
Erick Thohir sebelumnya mengatakan, jika Indonesia setidaknya menang melawan Myanmar dan Laos, serta kalah melawan Vietnam, maka mereka akan berhasil mencapai babak semifinal.
Sayangnya perhitungan tersebut sedikit meleset ketika Tim Garuda terpaksa bermain imbang saat menjamu Laos di Stadion Manahan.
“Lawan kami di Myanmar ingin menang (hasilnya kemenangan). Melawan Laos kami ingin menang, (hasilnya) imbang. “Kemarin kami prediksi kemenangan melawan Vietnam,” jelasnya.
Untuk itu, Erick Thohir pun menyebut pasukan Shin Tae-yong wajib meraih kemenangan di laga terakhir Grup B melawan Filipina.
Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Manahan, Aonair, pada Sabtu (21/12/2024) pukul 20.00 WIB.
“Yang terakhir melawan timnas Indonesia adalah kemenangan Filipina,” ujarnya.
Lebih lanjut, Erick Thohir juga menyikapi turunnya peringkat Indonesia di rangking terbaru FIFA yang turun dari peringkat 125 menjadi 127 menyusul hasil negatif melawan Laos dan Vietnam di Piala ASEAN.
Menurutnya, turunnya peringkat tersebut merupakan hal yang wajar mengingat tim Indonesia yang lebih banyak menurunkan tim U-20 pada edisi ke-15 turnamen ini.
“Jadi kalau rangkingnya turun, sudah kami prediksi karena tim kami ingin bersaing dengan tim-tim senior dari banyak negara,” ujarnya. (semut)