Jakarta, disinfecting2u.com– Keinginan setiap orang adalah mengharapkan rejeki yang berlimpah. Namun diperlukan ikhtiar terbaik dengan bekerja atau mencari nafkah serta beribadah, simak penjelasan Ustaz Adi Hidayat.
Salah satu ibadah yang utama adalah shalat wajib yang dilakukan lima kali sehari. Sedangkan shalat sunnah yang dianjurkan adalah duha dan tahajud.
Perlu diketahui, salat Dhuha dilakukan saat matahari terbit. Kata duha adalah istilah yang digunakan untuk menunjukkan permulaan hari, yaitu saat matahari terbit sebesar tombak (tujuh hasta atau 2,5 meter) hingga waktu zawâl (saat matahari terbit meluncur ke barat).
Doc.ilustrasi freepik/doa
Sholat duha juga mempunyai keistimewaan, seperti halnya sholat tahajud. Padahal duha umumnya disebut doa untuk memperlancar makan. Berkaitan dengan hal tersebut, Ustaz Adi Hidayat mengatakan, duha memiliki jangka waktu yang berbeda-beda dan panjang. Sholat dhuha dimulai setelah subuh hingga menjelang waktu sholat zuhur.
Merujuk penjelasan petinggi YouTube Adi Hidayat pada Jumat (10/11/2024). Ustaz Adi mengatakan jam 10 pagi bukanlah waktu terbaik. Jika Anda ingin rezeki Anda mengalir dengan lancar dan leluasa sehingga Anda bisa mendapatkan pertolongan dari permasalahan hidup.
“Waktu salat duha dimulai dari waktu malam, saat matahari berpindah dari terbit ke tempat terbitnya, hingga berpindah lagi seolah-olah bayangan itu seperti satu tombak,” Ustaz Adi yang mengumumkan pada Kamis adalah , dikatakan. 11/7/2024)
Lebih lanjut Ustaz Adi menjelaskan waktu salat duha pertama sekitar pukul 5.30 hingga 45 menit setelah pukul enam.
“Saat ini pahalanya setimpal dengan ibadah haji dan umrah, namun belum tentu mendapat kehormatan shalat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi,” kata Ustaz Adi.
Sementara itu, waktu salat Dhuha juga berada di tengah-tengah. Waktunya adalah saat matahari terbit pada pukul 07.30 WIB keatas.
Kemudian waktu berakhirnya salat duha kurang lebih pukul 10.30 WIB hingga muazin mengumandangkan azan magrib. Sedangkan jumlah rakaat afdholnya bisa delapan, ujarnya.
“Kalau shalat di tengah-tengah, pahalanya adalah bisa terhindar dari segala musibah, banyak hal termasuk hutang, atau kebahagiaanmu lancar,” jelas UAH.
Oleh karena itu, Ustaz yang kerap disapa UAH ini berpesan agar umat Islam selalu melaksanakan shalat sunnah, seperti duha karena Allah SWT.
Tak hanya itu, fokus saja pada keinginan akan nutrisi. Juga karena mereka ingin meningkatkan kecintaannya terhadap pencipta.
Berkaitan dengan salat duha, Ustaz Adi Hidayat menganjurkan untuk membaca surah yang disesuaikan dengan kebutuhan saat salat.
Menurutnya, tidak ada kewajiban kecuali memiliki surat adh Dhuha, namun ada surat lainnya.
“Tidak perlu membaca surat Ad Dhuha. Kalau masih ingat surat lainnya, dipersilakan,” kata Ustaz Adi.
“Bacalah surat pengingat, saya sarankan membaca ayat atau surat tergantung konteks dan kebutuhan,” lanjutnya
Misalnya, Ustaz Adi mengatakan, salat duha bisa menggantikan salat sehari. Katanya, Anda bisa membaca surat yang berkaitan dengan tasbih, misalnya Al A’la dan An Nasr. (clw).
Waallahualaam
