Jakarta, disinfecting2u.com – Syekh Ali Jaber mengingatkan, ada empat sesi latihan khusus jika dilakukan pada hari Jumat.
Oleh karena itu, meskipun Anda sibuk, seluruh umat Islam tidak boleh mengabaikan empat amalan khusus di hari Jumat ini.
Syekh Ali Jaber kemudian menjelaskan, sebenarnya empat latihan Jumat ini bisa dilakukan kapan saja.
Namun jika keempat amalan tersebut dilakukan pada hari Jumat, kata Syekh Ali Jaber, akan menjadi istimewa, kemudian dijelaskannya, jika dilakukan pada hari Jumat maka manfaat amalan tersebut akan berlipat ganda.
Oleh karena itu, mendiang Syekh Ali Jaber mengingatkan seluruh umat Islam agar tidak melewatkan hari Jumat tanpa mengamalkan empat amalan khusus tersebut.
Lantas apa saja empat amalan Jumat yang dimaksud Syekh Ali Jaber?
Berikut penjelasan Syekh Ali Jaber yang dirangkum disinfecting2u.com.Shalawat Nabi
Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW merupakan amalan khusus pada hari Jumat pertama.
“Rasulullah SAW salat dulu,” kata Syekh Ali Jaber.
Shalawat Nabi memang merupakan perintah Allah dan risalah Nabi Muhammad SAW.
“Karena Nabi Muhammad SAW menghendaki dan menasihati kita untuk memperbanyak shalat di hari Jumat,” kata Syekh Ali Jaber.
Bahkan, kata Syekh Ali Jaber, siapa pun yang shalat Jumat langsung dikenali oleh Nabi Muhammad SAW.
Perintah setiap umat Islam untuk berdoa kepada Baginda Nabi Muhammad SAW diberikan dalam surat Al Ahzab ayat 56.
Tuhan memberi, Tuhan memberi, Tuhan memberi, Tuhan memberi, Tuhan memberkati Anda Tuhan memberkati Anda وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
Artinya : Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya mendoakan Nabi) Hai orang-orang yang beriman, doakanlah Nabi dan sambutlah beliau dengan penuh hormat. (QS. Al Ahzab : 56).
Sementara itu, dalam sebuah hadis Islam, Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa mendoakanku satu kali, maka Allah akan mendoakannya sepuluh kali.” (HR.Muslim)
Oleh karena itu, pada hari Jum’at ini mari kita sampaikan amalan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW
Membaca Surat Al Kahfi merupakan amalan Jum’at kedua yang dijelaskan oleh Syekh Ali Jaber.
Kedua, jangan lupa membaca Surat Al Kahfi, kata Syekh Ali Jaber.
Al Kahfi merupakan surat ke-18 Al-Qur’an yang terdiri dari 110 ayat.
Karena surah ini panjang, jika tidak bisa membacanya sekaligus, Syekh Ali Jaber menyarankan untuk mencicilnya.
“Mungkin beberapa ayat di pagi hari, beberapa ayat di sore hari, hingga sore hari,” sarannya.
Maka dengan penyampaian seperti ini diharapkan setiap umat Islam dapat membaca Surat Al Kahfi di hari Jumat
Jadi amalan Jumat yang istimewa, kata Syekh Ali Jaber, adalah shalat.
Doa adalah senjata umat Islam dan Allah SWT memerintahkan hamba-Nya dalam firman-Nya untuk berdoa.
Hal ini tertuang dalam Surat Al Ghafir Ayat 60.
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكهَْ ۆ مَ دَاخِرِيْنَ ࣖ
Artinya: Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku akan memberikan kepadamu (apa yang kamu harapkan). Orang-orang yang sombong sehingga tidak mau beribadah kepada-Ku, maka dia akan masuk (Neraka) dalam keadaan hina.” (QS. Al Ghafir : 60)
Oleh karena itu, karena salat adalah perintah Allah, maka perbanyaklah salat di hari Jumat istimewa ini dan yang harus diingat, kata Syekh Ali Jaber, ada momen yang manjur.
Sekalipun waktunya singkat, namun jika kamu berdoa pada waktu tersebut, maka doamu tidak akan tertolak.
“Barangsiapa yang shalat pada jam tersebut, tidak akan ditolak,” jelas Syekh Ali Jaber.
Hal ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW.
Nabi SAW bersabda dalam sebuah hadits shahih: di hari Jumat ada 1 jam, barang siapa yang bisa shalat 1 jam itu, maka shalatnya diterima dan Allah tidak menolak shalatnya, jelas Syekh Ali Jaber.
Soal kapan waktu efektifnya, Syekh Ali Jaber mengatakan ada perbedaan pendapat di kalangan ulama.
Namun Syekh Ali Jaber mengatakan waktu yang paling disepakati mengenai waktu efektif hari Jumat adalah 1 jam sebelum Maghrib.
“Waktu yang paling ampuh untuk menerima doa adalah pada jam terakhir, yaitu sore hari. Mohon doanya,” ujarnya.
“Saya senang kalau di Madinah para ulama dan orang-orang shaleh Masjid Nabawi, begitu tersisa 1 jam lagi menjelang magrib, semuanya berangkat, semuanya istimewa,” tambah Syekh Ali Jaber.
Amalan khusus pada Jumat lalu yang dijelaskan Syekh Ali Jaber adalah sedekah.
“Terakhir yang keempat adalah bersedekah subuh,” jelas Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa sedekah adalah penyebab kebahagiaan dan waktu yang paling utama adalah pagi hari.
Kata Syekh Ali Jaber, inilah cara Allah murah hati memberikan rezeki kepada seluruh hamba-Nya.
“Saya mendapat hikmah, salah satu cara Tuhan mendatangkan kebahagiaan kepada seseorang adalah dengan menghadirkan kebahagiaan dengan cara yang istimewa dan memastikan dia bersedekah di setiap shalat, terutama saat sahur,” ujarnya.
Sebab, Syekh Ali Jaber mengatakan ada dua malaikat yang melakukan salat subuh.
“Karena setelah subuh ada dua malaikat yang berdoa,” jelasnya.
“Yang satu mendoakan orang yang dermawan di waktu subuh, yang satu lagi mendoakan orang yang kikir di waktu subuh, dia mendoakan agar hartanya tidak diberkahi,” lanjutnya.
Ada empat amalan yang istimewa jika dilakukan pada hari Jumat.
Semoga artikel ini membantu Anda.
Untuk pemahaman lebih dalam, disarankan untuk bertanya langsung kepada ulama, ustaz atau ahli agama Islam.
Wallahu’alam bishawab