Jakarta, TVOnews.com – Asosiasi Amil Nasional (Baznas) Indonesia juga telah terbukti menggunakan program makanan nutrisi gratis (MBG) yang dibuat dalam sistem manajemen Zakat.
Presiden Street Baznas Noor Achmad dikatakan digunakan di Zakat untuk dihabiskan secara luas dalam mencapai program MBG. Ini mengingat penghalang penerima, dengan delapan asnaf.
“Konteks makan makanan gratis, kami pilih. 1/2025).
Noor juga menunjukkan rencana MBG dari penggunaan Zakat tidak terpisah dari proposal yang diajukan oleh Presiden DPD Street Sultan B. Najamudin.
Sultan itu mengatakan program MBG dapat didukung dalam pendanaan Zakat, Infaq, dan Money (ZIS).
Menurut Noor, program MBG masih dimungkinkan ketika pendanaan menggunakan sistem Zakat.
Namun, penerima yang dapat menggunakan program MBG memasuki masyarakat miskin, terutama untuk anak -anak.
“Ya, itu sangat mungkin.
Dia juga menunjukkan kepada orang -orang yang menerima program MBG untuk berada di tujuan. Tujuan itu sangat luas dan tidak diizinkan konfirmasi terperinci dari anak -anak sekolah yang memenuhi syarat untuk menerimanya.
“Kami tidak dapat menguji ini. Karena ada begitu banyak makanan gratis, begitu banyak orang. Jadi kami juga tidak dapat membuktikannya secara langsung. Tetapi faktanya, jika misalnya itu berlaku untuk orang yang lebih rendah, tidak ada masalah,” jelasnya.
Noor mengatakan bahwa jika ekonomi orang diizinkan, itu dapat berterima kasih atas uang Zakat untuk program MBG kapan saja. Meskipun harus meminta pelajaran -Pomparan cocok dengan tujuan.
(semut/hap)