Jakarta, disinfecting2u.com – Nikita Mirzani akhirnya angkat bicara soal ancaman dari akun Instagram Titina Badjideh. Konto mengancam akan membawa paksa anaknya Lolly dari tempat penampungan.
Ancaman ini terungkap setelah Nikita Mirzani melaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan terkait dugaan kasus penganiayaan dan aborsi terhadap anak di bawah umur yang dilaporkan Vadel Badjideh.
RUU yang diduga milik ibu Vadel itu tampaknya tidak dapat diterima karena keluarga Umar Badjideh dipermalukan di depan umum.
Meski demikian, Nikita yang hendak menunaikan umrah menegaskan tak takut menghadapi ancaman tersebut.
“Kalau itu terjadi, itu belum pernah terjadi. Tapi kita lihat saja nanti,” kata Nikita, Jumat (18/10/2024) dalam video penjelasan yang diposting di kanal YouTube Intens Investigasi.
Nikita pun menyatakan telah menempuh jalur hukum dan memberikan bukti ancaman tersebut kepada pengacaranya, Fahmi Bachmid.
“Hari ini sudah dilaporkan ke Bang Fahm,” ujarnya.
Saat ditanya apakah dirinya khawatir dengan ancaman tersebut, Nikita mengaku tetap tenang.
“Biasa saja,” katanya santai.
Lebih lanjut ia mencatat, pelaku kejahatan sebenarnya biasanya melakukan banyak hal tanpa berkata apa-apa, berbeda dengan mereka yang hanya memberikan ancaman di media sosial.
“Kalau massa benar, itu tidak banyak bicara. Terjadi begitu saja. Itu sebagian besar ceritanya,” imbuh bintang film Nenek Gayung dan pelantun “Nikita Gang” itu.
Di sisi lain, Vadel Badjideh membantah keterlibatan keluarganya dan menyebut akun tersebut palsu.
“Ini akun pencemaran nama baik, juga salah nama. Lihat saja, postingannya masih diam. Suruh saya posting lebih banyak agar terlihat nyata,” ujarnya melalui Instagram Stories.
Vadel pun mengkritik pembuat akun palsu tersebut.
“Foto terakhir ibu saya akan saya kirimkan nanti, jadi kalau mau fitnah lebih terlihat benar,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, perseteruan Nikita Mirzan dan Vadel Badjideh semakin memanas. Sebab, kuasa hukum Vadel, Razman Arif Nasution, menghadirkan saksi asing yang kuat atas gugatan yang dilayangkan ibu Lolly.
Diketahui, seorang saksi yang tinggal di Inggris diduga mengetahui kehidupan Lolly di luar negeri. Razman mengatakan, saksi akan memberikan kesaksian melalui internet.
“Mereka menyatakan kesediaannya dan dengan teknologi sekarang mudah, tidak perlu lihat muka kan. Dia kirim orangnya, baru dia tahu ceritanya, kita bisa minta zoom atau survey online dan sebagainya, kata Razman dalam jumpa pers online yang dikutip Selasa (15 Oktober 2024).
Menurut Razman, para saksi sepakat membela Vadel Badjideh karena peduli dengan kondisi Laura Meizan.
“Dan tentunya kami minta mereka meninjau karena mereka bilang mereka sangat peduli dengan LM, kasihan pada LM, dan kasihan juga pada Vadel. Jadi intinya mereka setuju hanya memberikan informasi teknis saja, akan kami atur. .nanti saja, karena mereka juga ada pekerjaan yang harus diselesaikan,” jelasnya.
Razman juga mengatakan, saksi Mama E dan putrinya menyatakan mengetahui kronologis kejadian yang menimpa Lolly hingga memutuskan untuk tidak melanjutkan studi ke Inggris.
“Bagaimana adik LM dikirim ke sekolah lain untuk mencari pertolongan agar LM tidak lulus, bagaimana adik LM meninggalkan tempat itu sebelum kembali ke Indonesia.”
“Bu JF alias Mama E dan anak-anaknya tahu betul hubungan LM dengan klien kami Vadel,” kata Razman.
Tak hanya itu, tim kuasa hukum Vadel Badjideh juga akan menghadirkan saksi asal Belanda untuk memperkuat kasusnya di pengadilan.
Ditambah informasi tambahan dari seseorang di Belanda dan beberapa teman LM dari Indonesia, lanjutnya.
Meski begitu, Vadel Badjideh masih menunggu panggilan selanjutnya dari Polres Metro Jakarta Selatan terkait laporan Nikita Mirzan soal dugaan aborsi dan hubungan seks di bawah umur dengan putrinya.
Insya Allah mari kita tambahkan pada keahlian dan lembaga terkait serta beberapa poin singkat lagi. Nanti saya sampaikan ke media ketika somasi kedua tiba, pungkas Razman.