Hotman Paris Lama-lama Tak Tahan Lihat Tingkah Agus Sampai Teriak-teriak Gegara Uang Donasi: Orang Dibantu Itu Harusnya…

disinfecting2u.com – Pengacara kondang dan kondang Hotman Parris sudah lama kesal dengan kisruh donasi kepada Agus yang digagas Danny Sumargo dan Novianti Prativi.

Hotman Parris bahkan menyebut sikap Agus selama ini seperti tidak tahu diri karena diberitakan ada pihak yang berusaha membantunya.

Seperti diketahui, nama Agus Salim tiba-tiba muncul di hadapan publik setelah rekannya itu menyiramkan air keras ke dirinya.

Selama ini, ia menjadi bintang tamu di podcast Danny Sumargo di YouTube. Setelahnya, Densu berinisiatif mengumpulkan donasi untuk pengobatan Agus.

Dari sana, Danny Sumargo meminta bantuan pemilik Yayasan Peduli Kemanusiaan untuk memulai proses penggalangan dana untuk Agus.

Diduga, Agus setelah mengumpulkan cukup banyak, tiba-tiba uang sumbangan tersebut digunakan secara tidak semestinya, khusus untuk pengobatan.

Tak pelak, Novianti melalui yayasan Prativi mengambil sikap tegas dan membekukan sisa sumbangan Rp 1,3 miliar kepada Agus.

Tak terima dengan sikap Novianti Prativi, Agus dan pengacaranya Farhat Abbas melaporkan Novi dan Danny Sumargo ke polisi.

Belakangan terungkap, Agus dan kuasa hukumnya meyakini uang sumbangan yang tersisa di Novianti Prativi adalah haknya.

Di sisi lain, pengacara kondang Hotman Paris mendapat respons keras atas perdebatan yang tiada henti soal uang sumbangan tersebut.

Saat menjadi bintang tamu di acara TV Pagi-Pagi Ambyar, Hotman Parris berpesan kepada Agus untuk menjadi orang yang sadar diri.

Menurut Hotman Paris, Agus begitu agresif hingga melaporkan orang yang mencoba membantunya ke pihak berwajib.

“Saya melihat Agus sebagai orang yang ditolong, jadi tidak boleh terlalu agresif.” “Kamu harus tahu sendiri,” kata Hotman Paris dini hari, dilansir Ambiar dari kanal YouTube resmi Trans TV. 

“Orang yang Anda bantu harus rendah hati, lebih persuasif,” lanjutnya.

Hotman Paris pun menyayangkan sikap kuasa hukum Agus yang harus mengatakan kebenaran penggunaan uang sumbangan kepada kliennya.

“Jangan telepon dia, jangan telepon pengacaranya juga.” Beginilah cara orang terbantu. Pendekatan Agus salah, pungkas Hotman Paris.

“Seharusnya dia bilang dulu, ‘uang ini untuk ini, ini’, karena donor sudah memberikannya.” Tapi jangan berdebat seperti itu, carilah pengacara. “Menyerah saja, terima kasih,” katanya.

 

Gara-gara sikap Agus yang berteriak-teriak dan menangis, Hotman Parris mengaku membuat banyak orang kesal terhadapnya.

“Agus perlu tahu diri, itu saja.” “Dengan teriakanmu tadi, siapa yang tidak menyesal berdonasi,” pungkas Hotman Parris.

FYI: hampir 600 donatur yang menyumbangkan uang untuk pengobatan Agus menunjuk Pablo Benoit sebagai pengacara mereka.

Ada tiga tuntutan yang mereka ajukan, yakni menyerahkan uang sumbangan Agus, menyalurkannya kepada pihak yang lebih membutuhkan, dan mengembalikannya kepada pendonor.

(losmen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top