Jakarta, disinfecting2u.com – Canelo Alvarez sukses mempertahankan sabuk juara usai mengalahkan Edgar Berlanga di laga tinju dunia.
Duel Canelo Alvarez vs Edgar Berlanga akan berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat pada Minggu (15/9/2024) pagi WIB.
Petinju asal Meksiko itu berhasil menang atas Berlanga lewat keputusan mutlak.
Hasil tersebut membuat Canelo bisa kembali mempertahankan sabuk kelas menengah WBC, WBA, dan WBO.
Di sisi lain, reputasi Edgar Berlanga hancur setelah tak kalah dari Canelo Alvarez vs Edgar Berlanga.
Pada ronde pertama, Edgar Berlanga tampil apik dengan memberikan sedikit psywar untuk mencoba menggagalkan Canelo Alvarez, namun lawannya tetap diam.
Pada laga kedua, Canelo berusaha mengubah permainannya yang melibatkan gol Leza.
Pertarungan berlangsung seru di ronde ketiga, saat keduanya saling bertukar pukulan dan Canelo menjatuhkan pemain berusia 27 tahun itu namun mampu bangkit.
Di ronde keempat, Canelo Alvarez kembali menguasai pertarungan dengan beberapa kali melepaskan tembakan yang memberinya keunggulan.
Pada ronde kelima, petinju asal Meksiko itu tampil tenang dan licin karena mampu menghindari serangan Berlanga yang terus melayangkan pukulan ke arah wajah. Raja tinju dunia kembali menunjukkan permainan apiknya.
Pada ronde keenam, Canelo beberapa kali menyudutkan lawannya dan menambah pukulan kerasnya. Meski demikian, Berlanga tidak menemui hambatan.
Dia berhasil mendaratkan beberapa pukulan bagus ke wajah Canelo, yang melakukan sedikit perlawanan, namun tidak cukup untuk menjatuhkannya.
Di ronde ketujuh, jarak jauh Edgar Berlanga memberinya keunggulan karena ia berhasil menyerang dan memungkinkannya memimpin.
Pada ronde kedelapan, Berlanga mengambil alih kendali pertarungan dengan mendaratkan beberapa pukulan ke wajah Canelo.
Pada ronde kesembilan, Canelo tidak ingin lawannya berubah dan menggunakan jab dan uppercut secara bersamaan meski tidak membiarkan lawannya terjatuh.
Dalam tiga balapan terakhir, Erlanga berusaha keluar dari balapan namun lawannya menjadi terlalu buta dan mendorongnya hingga terpojok.
Pertarungan terakhir berlangsung sangat seru karena kedua petarung saling bertukar pukulan dalam jarak dekat.
Meski sempat adu mulut sengit, namun keduanya dengan cepat saling berpelukan sebagai bentuk rasa hormat.
Mengontrol persiapan pertarungan memungkinkan Canelo Alvarez mengalahkan Edgar Berlanga dengan keputusan bulat dan mempertahankan gelar juaranya.
(mengangguk)