Harimau Sumatera Tiba-tiba Muncul di Pasaman dengan Perilaku Unik

Lubuk Bastang, tvonanenews.com – Badan Imigrasi Belanda (Bigrari Tigris Sumatra (Bigan Sheul Sumatra muncul di tinggi, Nigari Aiaur, duo Koto, duo Koto, duo Koto. Ini dipertimbangkan karena manusia mendekati dan mengikuti batas -batas desa.

“Harimau Sumatra mendekati manusia dan mengikuti 40 perbatasan perumahan ketika dievakuasi bit dengan tiga orang di Bassda Panti di Patra di Lubuk Baygung, Rabu.

Dia mengatakan keluarga itu atas nama Annaga (31), Rosa (30), dan seorang anak berusia antara usia (21/12) sore ini.

Tiba -tiba, harimau tiba, yang merupakan hukum hukum yang dilindungi oleh 5 1990 -an perlindungan alam dan lingkungan. “Sebuah keluarga mengambil suaka di kamar dengan memberi tahu pamannya, ponsel,” katanya.

Dia menambahkan bahwa barat Sumatra Barat Bksda mengirim sebuah kelompok yang mengkonfirmasi stadion dengan harimau, Minggu (12/22).

Konfirmasi bidang tentang Pusat Perlindungan Orange (COP), masih Korari (kepala desa) Turkaqkaak dan pekerja intelijen Koo dan Koo.

“Kami mencari bagian atas hewan untuk mencari di mana mereka berada di jari -jari. Kami juga sadar akan hewan lapangan terbang,” katanya.

Dia memohon kepada penduduk sehingga mereka melakukan kebun untuk lebih dari dua orang untuk pergi ke taman pukul 09.00 minggu menjadi 16.00 WIB. “Saya telah menyerahkan ini kepada penduduk selama pertemuan setelah verifikasi bandara,” katanya.

Sementara itu, ismail struktur langsung pergi ke taman setelah menerima informasi tentang Summatra Tiger Tiger.

“Saya pergi ke daerah itu bersama dengan tiga penghuni lainnya dan tidak sekitar jam 7:00 malam di mana saya mencoba melihat binatang dan hewan itu masih di tempatnya,” katanya.

Setelah itu, sekelompok penduduk datang untuk pindah dari layanan rumah. Selama evakuasi, Tiger mengikuti perbatasan desa dan hewan -hewan kembali ke lingkungan mereka.

Negari Cubak Tibal Yelfi mengatakan bahwa hewan itu juga muncul dalam diare selama sekitar empat bulan lalu.

Hewan itu memiliki kesempatan untuk memakan sapi dalam bentuk anjing yang dimiliki oleh penduduk. Sumatra Barat dan Cop Bksda turun ke lokasi ruang Cez. “Empat bulan lalu, hewan itu juga muncul dan makan anjing memiliki penduduk,” katanya. (Anten / orang asing)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top