Batavia, disinfecting2u.com – Harga pangan menurut Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat beberapa item secara umum mengalami kenaikan hingga Kamis (7/11/2024). Berdasarkan data Panel Harga Bapanas pada pukul 09.00 WIB, harga beras premium naik 0,78 persen atau Rp 120 menjadi Rp 15.600 per kg.
Serta beras medium 0,15 persen atau Rp 20 sampai dengan Rp 13.550 per kg; kemudian stabilitas harga beras dan pangan Bulog (SPHP) juga meningkat sebesar 0,16 persen atau Rp 20 menjadi Rp 12.580 per kg.
Kemudian harga grosir tepung terigu turun 1,67 persen atau Rp 170 menjadi Rp 10.000 per kg; kemudian tepung terigu non curah juga mengalami penurunan sebesar 0,46 persen atau Rp 60 menjadi Rp 13.090 per kg.
Harga pangan di neraca petani meningkat 4,86 persen atau Rp 290 menjadi Rp 6.260 per kg; kemudian garam lunak beryodium juga mengalami kenaikan sebesar 0,17 persen atau Rp 20 menjadi Rp 11.610 per kg.
Setelah itu, harga benih kedelai kering (impor) naik 0,66 persen atau Rp 70 menjadi Rp 10.680 per kg; Sedangkan konsumsi gula mengalami penurunan sebesar 0,17 persen atau Rp 30 menjadi Rp 17.960 per kg.
Sebaliknya minyak goreng sederhana turun 0,11 persen atau Rp 20 menjadi Rp 18.290 per kg; Begitu pula dengan minyak goreng curah yang mengalami penurunan sebesar 1,13 persen atau Rp 190 menjadi Rp 16.580 per kg.
Kemudian komoditas bawang merah naik 0,35 persen atau Rp 120 menjadi Rp 34.140 per kg; Bawang putih juga naik 0,15 persen atau Rp 60 hingga Rp 40.430 per kg.
Kemudian harga mawar merah keriting naik 0,98 persen atau Rp 280 menjadi Rp 28.820 per kg; kemudian cabai rawit merah juga naik 0,10 persen atau Rp 40 menjadi Rp 39.610 per kg.
Kemudian harga daging sapi murni naik 0,03 persen atau Rp 40 menjadi Rp 134.780 per kg; sedangkan daging ayam kualitas tertinggi mengalami penurunan sebesar 0,63 persen atau Rp 230 menjadi Rp 36.090 per kg; kemudian telur ayam kualitas terbaik naik 0,46 persen atau Rp 130 menjadi Rp 28.700 per kg.
Terakhir, harga ikan tenggiri naik 1,59 persen atau Rp 590 menjadi Rp 37.680 per kg; Ikan juga naik 0,48 persen atau Rp 150 menjadi Rp 31.210 per kg; sedangkan susu mengalami penurunan sebesar 2,77 persen atau Rp 920 menjadi Rp 32.330 per kg. (semut/semut)
