NEWS LEMBARAN Gudang Produksi PT Royal Oriental Rapplastex di Gresik Terbakar Hebat, Area Pabrik Memerah

Gresik, disinfecting2u.com – Kebakaran besar kembali terjadi di kawasan Gresik. Kali ini gudang tempat pembuatan kalender plastik milik PT. Royal Oriental Replastex di Jalan Raya Krikilan KM 27,5, Dusun Krikilan, Kecamatan Dryorejo, Kabupaten Gresik, musnah dilalap api pada Sabtu dini hari (5/10).

Akibat hembusan angin kencang dan banyaknya bahan mudah terbakar di dalam gudang, api menyebar dengan cepat dan seluruh barang di gudang hangus seluruhnya menjadi abu.

Menurut Presdian, salah satu petugas keamanan pabrik, api membesar dengan cepat, disusul asap hitam tebal dan menyebar ke seluruh area gudang produksi.

Kebakaran terjadi saat tidak ada aktivitas karyawan di gudang, ujarnya, Sabtu (10 Mei).

Khawatir api semakin membesar, petugas keamanan gudang segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkarla) Gresik dan meminta bantuan.

“Kami hanya bisa meminta bantuan kepada Damakarla karena api semakin membesar,” kata Prisdianto.

Mendapat laporan tersebut, Kepala Damkarla Seva Gresik Suyono langsung memberangkatkan lima unit mobil pemadam kebakaran dari berbagai instansi antara lain Gresik Damkarla Seva, PMK Grudafood, PMK Agrindo, dan PMK Inti Dragon Surtama Mojokarto. 

Petugas kepolisian berhasil menguasai api setelah berjuang lebih dari empat jam, kata Suyono.

Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.

Kecurigaan awal menunjukkan bahwa kebakaran disebabkan oleh korsleting, tambahnya.

Meski api sudah bisa dikendalikan, namun polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. 

Suyono juga menghimbau seluruh perusahaan di wilayah Yunani untuk meningkatkan kewaspadaan dan memastikan sistem proteksi kebakaran di tempat kerja selalu dalam keadaan baik.

Ia menekankan pentingnya pengecekan instalasi listrik secara rutin untuk mencegah terjadinya arus pendek yang dapat memicu kebakaran.

“Kami menghimbau setiap perusahaan untuk memastikan alat pemadam kebakaran tersedia dan mudah diakses. Hal ini sangat penting untuk meminimalisir dampak jika terjadi kebakaran,” pungkas Yono. (mhb/tujuan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top