Jakarta, disinfecting2u.com – Produser musik elektronik muda asal Singapura, Muhammad Arifin Bin Tahir atau yang akrab disapa Voxia sedang membuat gebrakan di kancah internasional.
Kali ini Voxia menampilkan karya yang memadukan electronic dance, techno, dan pop.
Pria kelahiran 20 Mei 1997 ini memberikan warna baru dalam dunia musik digital.
Voxia memulai karirnya pada tahun 2015 dengan single pertamanya. Musik memberinya cara untuk mengekspresikan identitas unik dan eksperimentalnya.
Sejauh ini ia telah merilis berbagai karya yang mendapat sambutan baik di platform seperti Spotify, YouTube, dan Instagram.
Voxeaa dikenal sebagai musisi yang menggunakan teknologi terkini dalam ciptaannya.
Dengan sentuhan jenius, menghasilkan suara yang tidak hanya luar biasa secara teknis, tetapi juga kuat secara emosional.
“Teknologi menawarkan peluang inovasi tanpa batas. “Bagi saya, musik adalah cara bereksperimen dan mengekspresikan emosi,” kata Voxia, Rabu (12/11/2024).
Kolaborasi dengan musisi internasional telah menjadi bagian penting dalam hidupnya.
Lagu-lagu seperti Слёзы dengan NiceBeatzProd dan Anet Sai, atau Gorit dengan Dorofeeva, menunjukkan kemampuan mereka dalam menggabungkan budaya yang berbeda tanpa kehilangan identitasnya.
Ia percaya bahwa musik bukan sekadar hiburan, melainkan cara mengekspresikan nilai-nilai kehidupan.
“Musik adalah bahasa universal,” katanya. Saya ingin karya saya tidak hanya menghibur, tapi juga menyampaikan makna mendalam kepada penontonnya. “
Voxeaa kini bersiap memperluas aktivitasnya dengan tampil di berbagai platform internasional dan menghadirkan proyek musik baru.
Dengan rasa inovasi dan keberanian melintasi batasan genre, ia terus mengokohkan posisinya sebagai salah satu seniman muda (lkf) paling berbakat di Asia.
