Erick Thohir Minta Waktu Tempuh Kereta Bandara Dipercepat, Dorong KAI dan InJourney Bikin Soetta ke Pusat Kota Jakarta jadi 35 Menit

Jakarta, tvonnenews.com -mente of state -prime Menteri Enterprise (BUM) Eric Thohir Sunningaarno -TTA mempromosikan transportasi umum untuk penumpang bandara internasional.

Eric bertanya kepada PT Careta API Indonesia (KAI) dan di atmosfer dan pariwisata BUM, Ibsurni, untuk berkolaborasi dan meningkatkan layanan kereta bandara sebagai sistem pengiriman terbaik di Stasiun Jakarta.

Ini dibuat oleh Eric Thohir setelah mencoba kereta bandara dari bandara internasional Sokarno-Hatta ke Jakarta, pusat kota BNI pada hari Rabu (1/1/2025).

“Kereta bandara menandatangani perjanjian antara Kai dan bandara asuransi untuk meningkatkan koneksi dari bandara Sokarno-Hatta internasional.

Eric mengatakan layanan kereta bandara saat ini hanya melayani 1,5 juta penumpang setiap tahun.

Seiring dengan konstruksi kapasitas ini, Eric berharap bahwa solusi tidak hanya memungkinkan dinamika penumpang udara, tetapi juga membantu mengurangi kemacetan lalu lintas di daerah sekitar bandara dan jalan pajak.

“Ini akan memiliki dampak yang lebih besar. Selain penumpang yang beristirahat, barang -barang lalu lintas di sekitar bandara dan seringkali jalan yang benar -benar ramai dapat dikurangi,” kata Eric.

Selama kunjungannya, Eric mencoba melatih bandara dari bandara Sunzarno-Hatta ke stasiun BNI Sakuh Atus, yang memakan waktu sekitar 50 menit.

“Kami menghitung bahwa waktu perjalanan dapat dipersingkat selama 40 menit atau bahkan 35 menit. Koneksi antara bandara dan pusat kota harus sepenuhnya dipertimbangkan sehingga layanan ini adalah pilihan utama masyarakat.”

Eric berharap bahwa program ini dapat dialami dalam enam bulan ke depan. Eric mengevaluasi bahwa ini adalah bentuk dedikasi kepada pemerintah untuk meningkatkan kualitas transportasi umum yang mendukung efisiensi dan kenyamanan penumpang.

“Saya pikir enam bulan sudah cukup untuk memahami rencana ini. Kemudian, kami akan mengevaluasi dan tagihan untuk pengembangan,” kata Eric. (RPI)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top