Jakarta, disinfecting2u.com – Presiden DPR RI Puan Maharani mengatakan DPR telah menerima Surat Presiden (Surpress) Presiden Jokowi tertanggal 10 Oktober 2024 tentang pemberhentian dan pengangkatan Direktur Intelijen Negara (BIN). .
Ia mengatakan, Jokowi mengusulkan nama calon pimpinan BIN dalam Perpres tersebut, yakni Muhammad Herindra yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan).
Jadi Presiden Jokowi mengusulkan nama Surpress untuk menggantikan nama Direktur BIN Pak Herindra, kata Puan di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (15/10/2024).
Selanjutnya, Puan mengatakan DPR akan melakukan tes bakat calon direktur BIN pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Dasar pemikiran dan pertimbangan DPR akan dilaksanakan di DPR besok pagi, Insya Allah, kata Ketua DPP PDIP itu.
Sebelumnya, Puan mengungkapkan, pengurus RPR telah membentuk tim untuk mempertimbangkan pengangkatan dan pemberhentian Direktur bin DPR tersebut.
Nama-namanya adalah sebagai berikut.
Golongan PDIP: Utut Adianto, Said Abdullah, Dolfie O.F.P
Pasukan Golkar: Sarmuji, Mukhtaruddin, Sari Yuliati
Kelompok Gerindra: Budisatrio Ziwandono, Bambang Haryadi, Andipat Vijaya
Kelompok NasDem: Martin Manurang, Amelia Angreni
Kelompok PKB : Jazilul Fawaid, Mohammad Rano Alfath
Kelompok PKS: Jajuli Juvaini, Sukmata
Pan Gut: Putri Zulkifli Hasan, Nasruddin Dek Gum
Kelompok Demokrat: Edhi Baskoro Yudhoyono (Ibas), Hinka Panjaitan
(bisa/lainnya)