Bojonegoro, disinfecting2u.com – Ketua tim pemenangan daerah (TPD) calon gubernur Jawa Timur dan calon wakil gubernur nomor urut 2 Khofifa Indar Parawansa – Emil Elestianto Dardak (Khofifa-Emil) di Kabupaten Bohonegoro – Kiai Tamam Syayfuddin, pengurus Islam resmi berdiri Pondok Pesantren Fatima Al-Modern. Bertemu di pos kemenangan di Jalan. Band Veteran Gan Pondok Bambu, Desa Sucorejo Bohonegoro, Selasa malam (15/10), TPD Hofifa-Emil menggelar pertemuan sebagai rapat konsolidasi dan koordinasi, mengikutsertakan seluruh parpol dan relawan pendukung di Kabupaten Bohonegoro.
Ketua TPD Bohonegoro Kiai Tamam mengatakan, hasil jajak pendapat awal Khofifa-Emil bulan lalu di Bohonegoro masih berkisar 46,5%. Meski demikian, Kiai Tamam yakin hasil akhir kunjungan Khofif-Emil ke Bohonegoro adalah kemenangan signifikan – lebih dari 60%.
“Hal ini berdasarkan bukti bahwa Hofifa-Emil sudah teruji dan terbukti berhasil memimpin Jatim, hingga meraih penghargaan terbanyak sebagai Gubernur se-Indonesia, 780 penghargaan. Khofifa masih menjadi salah satu dari 500 Muslim berpengaruh. jumlahnya di seluruh dunia,” kata Kiai Tamam, salah satu tokoh pusat dan dekat dengan Khofife-Emil.
Keputusan pengangkatan TPD Bohonegoro disahkan dan kemudian permohonan pembentukan TPD Kabupaten dibacakan oleh Risnanto Marzuki selaku sekretaris TPD Bohonegoro dan didampingi bendahara Dr. Sofyan Solikhin.
“Dalam upaya bertindak cepat, kami bertemu malam ini karena baru beberapa hari yang lalu kami mengadakan rapat provinsi dan saya laporkan hasilnya agar kita bisa berkumpul dan menentukan langkah dalam waktu dekat,” jelas Kiai Tamam.
“Kami akan membagi tim di titik-titik strategis untuk memaksimalkan suara Ibu Hofifa Mas Emil di Bohonegoro hingga di atas 60 persen,” kata Kiai Tamam.
Pertemuan tersebut menegaskan, Kiai Tamam berharap ini menjadi tim kolaboratif yang bersinergi untuk maju dan menang bersama.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh beberapa relawan dari kalangan tokoh agama, tokoh lintas agama, pemuda, pengusaha, serta pimpinan partai politik Demokrat, Gerindra, PAN, Golkar, PKS, Nasdem, PPP, PSI, Perindo, Gelora, PBB. , Partai Buruh, Partai Garuda dan PKN. (lama/lama)