Dolar AS Menggempur Pasar, Rupiah Terkapar di Rp15.690

Jakarta, disinfecting2u.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah pada Selasa (12/11/2024).

Pada akhir perdagangan Selasa, rupee melemah 92 persen atau Rp 0,59 per dolar AS, dari Rp 15.690 per dolar AS sebelum data inflasi AS.

“Fokus minggu ini adalah inflasi utama AS, yang diperkirakan akan menunjukkan peningkatan berkelanjutan di bulan Oktober,” kata analis keuangan Ibrahim Assuaibi.

Pasar memperkirakan kebijakan kenaikan di bawah Presiden AS Donald Trump akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi dalam jangka panjang.

Dolar mencapai level tertinggi dalam empat bulan pada minggu ini, sementara tagihan Treasury sedikit naik.

Sikap proteksionis Trump terhadap perdagangan dan imigrasi diperkirakan menjadi faktor penyebab tingginya inflasi.

Selain pembacaan inflasi, beberapa pejabat Federal Reserve juga akan berbicara pada minggu ini, memberikan rincian lebih lanjut mengenai kebijakan setelah bank sentral memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) pada minggu lalu.

Menurut CME Fedwatch, investor memperkirakan peluang 66,7% penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin lagi pada Desember 2024 dan peluang tidak adanya perubahan sebesar 33,3%.

Selain itu, Majelis Nasional Tiongkok menyetujui fasilitas utang baru senilai 10 triliun yuan untuk mendukung pemerintah daerah. 

Namun, konsumen menolak hal ini karena kurangnya langkah-langkah yang ditargetkan pada konsumsi pribadi dan pasar perumahan, terutama dalam menghadapi kenaikan tarif perdagangan di bawah pemerintahan Trump.

Sementara itu, pasar bisnis negara tersebut diperkirakan akan memburuk pada bulan Oktober 2024. 

Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Oktober 2024 yang diperkirakan sebesar 209,5 atau tumbuh lebih cepat sebesar satu persen year-on-year (y/y).

Namun secara bulanan, IPR bulan Oktober tercatat mengalami penurunan sebesar 0,5 persen secara bulanan (mtm). Sedangkan IPR Oktober 2024 lebih rendah dibandingkan IPR September tahun lalu yang mencapai 210,6. (vsf)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top