Doa Untuk Guru di Momen Hari Guru Nasional

disinfecting2u.com – Guru merupakan sosok pribadi yang berperan penting sebagai pendidik, pembimbing dan pencerahan dalam kehidupan manusia. Dalam pandangan Islam guru adalah sumber ilmu yang harus dihormati, karena ilmu adalah cahaya yang membimbing seseorang menuju kebenaran.

Siswa harus berperilaku baik terhadap guru yaitu menghormati guru.

Kemudian, siswa menunjukkan rasa hormat kepada guru sambil belajar dengan semangat dan ikhlas.

Jangan lupa juga mengucapkan terima kasih kepada guru siswa.

Hal ini sebagaimana disabdakan Rasulullah dalam hadis berikut. Nabi berkata,

“Barangsiapa yang tidak bersyukur kepada manusia, ia tidak bersyukur kepada Allah.” (HR Ahmad, No.18529)

Terakhir, sebaiknya seorang siswa mendoakan gurunya sebagaimana ia mendoakan orang tuanya.

Dalam puisi yang dikutip oleh Ta’leem Mut’allim:

  kehendak Tuhan 

“Saya lebih memilih guru daripada orang tua saya, meskipun saya mendapat manfaat dari keunggulan dan kemuliaan orang tua saya.”

فَذَاكَ مُرَبِّ الرُّوْحِ وَالرُّوْحُ جَوْهَرُ **وَهذَا مُرَبِّ الْجِسْمِ وَالْجِسْمُ كَالصَّدَف 

“Guruku adalah penjaga jiwaku dan jiwaku ibarat mutiara, sedangkan orang tuaku adalah penjaga ragaku dan ragaku ibarat cangkang.” 

Oleh karena itu, dari ayat di atas hendaknya kita mendoakan guru, sebagaimana kita mendoakan orang tua.

Doa yang dipanjatkan boleh apa saja, asalkan untuk kebaikan.

Suatu hari Abdullah bin Ahmad bin Hanbal bin Imam Ahmad bin Hanbal bertanya tentang gambar Imam Syafi’i (RA). 

“Ayah, bagaimana kabar Imam Asy-Syafi’i?” Saya mendengar Anda banyak berdoa untuknya. Imam Ahmad bin Hanbal menjawab, “Anakku Imam Syafi’i ibarat matahari bagi bumi dan kesehatan bagi manusia. Coba lihat, apa alternatif kedua hal tersebut? 

Oleh karena itu, dari dialog di atas dapat disimpulkan betapa pentingnya mendoakan guru, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal. 

Maka dalam kesempatan Hari Guru Nasional ini siswa mendoakan gurunya selain dari ekspresi ideologi.

Di bawah ini beberapa doa yang bisa dipanjatkan untuk guru di Hari Guru Nasional.

Doa guru ini ditulis oleh Syekh Abdul Fattah Abu Guddah.

Permintaan maaf untuk guru kita ia tuliskan di catatan kaki kitab Risalah al-Mustarsidin. Baca ini.

 Insya Allah 

Bacaan Latin : Allahumma-gafir li masayikhina wa liman ‘Allaman wa-rahamhum wa akrimhum biridlwanical’ Adam fi maqadish shidki ‘indaka ya arhamar rahin 

Artinya: Ya Allah, ampunilah guru-guru kami dan orang-orang yang mengajari kami. Kasihanilah mereka, muliakan mereka dengan keridhaan-Mu yang besar, di tempat yang Engkau takuti, ya Yang Maha Penyayang di antara Yang Maha Penyayang. (Imam al-Harits al-Muhasibi, Risalah al-Mustarsidin, Dar al-Salam, halaman 141) 

Semua siswa berdoa untuk guru yang baik.

Tuhan memberkati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top