Diduga Meninggal Usai Alami Pengeroyokan, Makam Pria di Kota Cimahi Dibongkar Polisi

Cimahi, disinfecting2u.com – Tim gabungan Polres Cimahi dan Polda Jawa Barat melakukan pembongkaran atau penggalian makam pria diduga korban kekerasan di TPU Mbah Cikur, Desa Sibabat, Kecamatan Cimahi Utara. , Kota Cimahi, Jawa Barat, Selasa sore (14 Januari 2025)

 

 

Pembongkaran makam bernama Saprial (38 tahun), warga sekitar yang tewas dikeroyok massa pada dini hari, 22 Desember 2024.

 

 

 

Menurut Kaur Bins Ops (KBO) Kasat Reskrim Polres Cimahi, Iptu Sugeng Subagyo, penggalian mengerikan itu dilakukan untuk mencari bukti dugaan penganiayaan yang dilaporkan.

 

 

Polisi mengatakan, pelanggaran berat tersebut dilaporkan oleh keluarga korban yang menduga korban dipukuli sebelum dinyatakan meninggal. 

 

 

 Sugeng Mbah Tsikur di TPU mengatakan: “Hari ini kami melakukan penggalian sesuai maksud dan tujuan Pasal 133 KUHAP untuk mengumpulkan keterangan ahli tentang penyebab meninggalnya korban inti”.

 

 

Penggalian dilakukan melibatkan Bidokes Polda Jabar dan tim dokter RS ​​Sartika Asih. Korban digali dari kuburnya dan dilakukan otopsi untuk mengetahui ada atau tidaknya tanda-tanda luka di tubuh korban.

 

 

“Kemudian dari hasil penggalian dan keterangan ahli dari pemeriksaan forensik, kami berharap dapat memperoleh bukti-bukti untuk ditindaklanjuti untuk melihat apakah ada bukti adanya tindak pidana,” ujarnya terlapor. 

 

 

Para korban diyakini tewas setelah diserang bersama di Jalan Cihanzhuang. Namun, laporan polisi datang tiga hari setelah penguburan.

 

 

Sugeng menjelaskan: “Polisi Tsimahi menerima laporan dugaan kekerasan pada 25 Desember. Namun kejadian itu terjadi pada 22 Desember. Saat itu korban sudah dikuburkan.”

 

 

Saat ini polisi telah melakukan serangkaian pemeriksaan, termasuk memeriksa saksi keluarga dan saksi di lokasi kejadian.

 

 

Sugeng menambahkan, polisi saat ini sedang melakukan penyelidikan dan penyidikan mendalam atas laporan pelecehan tersebut. 

 

 

(ila/fis)

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top