Jakarta, disinfecting2u.com – Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) diminta belajar dari Presiden PSSI Jenderal Erick Thohir dalam membangun kekuatan timnas Indonesia melalui pemain muda.
Keputusan Erick Thohir memanggil pemain asing untuk kembali ke Indonesia membawa dampak positif bagi perkembangan timnas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Timnas Indonesia kini mulai dievaluasi setelah mampu berlaga di Piala Asia 2023 dan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 grup Asia.
Banyak cabang olahraga tradisional yang mampu meningkatkan prestasi olahraga tim Garuda. Tampaknya pengumuman khusus dibuat untuk Malaysia.
Menurut pelatih pertama tim Malaysia, Datuk Kamarul Ariffin, cara Erick Thohir memanggil pemain Tanah Air bisa ditiru oleh FAM.
Sistem baru yang kami miliki adalah mencari pemain-pemain lama yang bermain di liga-liga Eropa dan saya yakin daftarnya sekarang banyak, kata Datuk Kamarul Ariffin di Stadion Astro, Rabu (25/12/2024).
Selain itu, ia menekankan pentingnya mendorong para pemain muda legacy untuk melepaskan paspor lamanya dan menjadi bagian dari tim Harimau Malaya.
“Yang dilakukan Erick Thohir adalah membuntuti para pemain dengan mengirimkan email, kita harus yakinkan mereka kenapa dia pindah kewarganegaraan dari Belanda ke Malaysia misalnya,” ujarnya.
Datuk Kamarul Ariffin menambahkan semua pihak harus bekerja sama demi mencapai ambisi Malaysia untuk menaikkan level Indonesia.
“Mereka tidak hanya sekedar berebut medali di dada, mereka butuh hal-hal sekunder seperti gaji. Saya yakin di bawah Tunku Ismail Sultan Ibrahim, semua perlengkapan dalam kondisi terbaik. Pasti banyak masalah sebelumnya.” tambahnya (penggemar).