Jakarta, disinfecting2u.com – Megawati Hangestry kembali terlihat menangis bahkan menangis setelah berhasil menghentikan rekor buruk Red Sparks usai mengalahkan GS Caltex di Liga Voli Korea 2024-2025.
Seperti diketahui, Red Sparks mencetak kemenangan dramatis pada Sabtu (23/11/2024) kemarin saat menyambangi markas GS Caltex pada laga putaran kedua.
Tim asuhan Ko Hee-jin berhasil mengalahkan tuan rumah dalam lima set dengan skor 3-2 (18-25, 26-24, 20-25, 26-24 dan 15-9) di Jungchung Arena di Seoul, Korea Selatan
Kemenangan ini sangat penting karena tim bernama Red Force akhirnya mampu meraih kemenangan meski harus dramatis.
Pasalnya, Red Sparks sebelumnya mengalami kekeringan, yakni empat kekalahan beruntun melawan Hyundai Hillstate dan Pink Spiders di penghujung babak pertama dan awal babak kedua Liga Voli Korea musim ini.
Kemenangan GS Caltex disambut dengan penuh kegembiraan oleh para pemain Red Sparks termasuk Megawati Hangestry.
Namun pemain berjuluk Megatron itu merayakan kemenangan tersebut dengan cara yang sangat berbeda, dimana ia terlihat berbaring usai pertandingan.
Ia pun terlihat menangis, wajahnya merah dan matanya bengkak, yang kemudian ia tutupi dengan handuk.
Masih belum diketahui pasti apa yang melatarbelakangi tangisan Megawati Hangestry, kemungkinan ia merasakan sakit atau kelelahan saat belum sembuh total.
Belakangan, Megawati langsung didekati oleh beberapa pemain yang berusaha menghiburnya.
Meski terus menangis, Mega berusaha untuk tegar dihadapan rekan-rekannya dan staf tim, dimana ia mengatakan bahwa ia tidak menangis dan bahwa ia adalah wanita yang kuat.
Hal tersebut terlihat dari unggahan terbaru di channel YouTube SBS Sports dan banyak akun penggemar di Instagram, salah satunya @sl_channeloff.
Banyak pihak yang mengucapkan terima kasih kepada Megawati Hangestry yang bangkit kembali membawa Si Kilat Merah meraih kemenangan dan mengakhiri rekor buruk empat kekalahan mereka.
Apalagi, sebelumnya Megawati sempat absen saat melawan Pink Spiders pada Selasa (20/11/2024) karena merasakan nyeri di pahanya.
Namun setelah istirahat sejenak, ia memutuskan untuk bermain meski belum pulih 100 persen.
Setelah akhirnya mengatasi rintangan, kemenangan atas GS Caltex membuat Red Sparks mengambil dua poin menjadi 12 poin.
Alhasil, tim asuhan Ko Hee-jin kini punya misi untuk melengserkan peringkat ketiga IBK Altos.
Lee So-young dan rekan satu timnya saat ini memiliki 18 poin. Tim pelatih Ko Hee-jin juga harus meraih kemenangan agar tidak dikejar jalan tol high pass.
Hi-Pass saat ini berada di urutan kelima dan mengumpulkan 8 poin setelah kalah dramatis melawan AI Peppers di pertandingan sebelumnya.
Berikutnya Red Sparks menghadapi AI Peppers pada Rabu (27/11/2024) pukul 17.00 WIB.
(suara)