Dengan Nada Berapi-api, Pelatih Bahrain Janji akan Lakukan Hal Ini di 5 Laga Tersisa Buntut Kalah Dramatis dari China: Saya Meminta…

disinfecting2u.com – Timnas Bahrain kembali menelan pil pahit pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di kawasan Asia.

Kamis (14/11/2024), pasukan Dragan Talajic bermain di kandang sendiri di Stadion Nasional Bahrain, harus mengakui keunggulan 0-1 dari China berkat gol telat Zhang Inguni pada menit ke-90+1.  

Gol kemenangan Tiongkok terjadi beberapa detik setelah pemain Bahrain Ali Haram mencetak gol.

Sayangnya, gol tersebut dianulir VAR karena dinyatakan offside.

 

Tidak lama kemudian Zhang Yuning memanfaatkan beberapa peluang jarak dekat yang tidak terduga dari lini belakang Bahrain.  

Pertandingan berlangsung hingga menit 90+11. Bahrain bahkan harus bermain dengan 10 pemain setelah Wahid Al Khayam mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran pada menit ke-90+9.  Dalam jumpa pers pascalaga, pelatih Bahrain Dragan Talajic mengungkapkan kekecewaannya.

Menurut GDNOnline, Meida Bahrain, Dragan Talajic tak bisa menerima kekalahan pahit yang dialami timnya akibat kemenangan China.

Ia menyebut hasil buruk tersebut merupakan bentuk nasib buruk yang terus mendera timnya.

“Itu sudah ‘tertulis’,” kata Talajic dalam bahasa Arab, yang kemudian digambarkan oleh media lokal sebagai “keberuntungan” atau “nasib buruk.” 

 

Talajic menggambarkan bencana tersebut, dan dalam beberapa menit situasinya berubah.

Kami semua di tim sangat marah dengan hasil ini, tapi kami akan terus berjuang,” kata Talajic seperti dikutip media Bahrain.

Talajic meminta maaf kepada fans Bahrain dan mengatakan bahwa dia akan melakukan segalanya untuk menghidupkan kembali tim.  

Kekalahan tersebut merupakan yang kedua bagi Bahrain dalam lima pertandingan di Grup C.

Sebelumnya, Jepang kalah 0-5 di kandangnya (10/9/2024).

Meski demikian, Talajic tetap optimis dengan peluang timnya.  

Kami akan menganalisis pertandingan ini dan melihat mengapa kami kalah, tapi apa yang kami butuhkan dari semua penggemar kami adalah tetap percaya pada kami.

Berikutnya, Bahrain menjamu Australia di Stadion Nasional Bahrain pada Selasa (19/11/2024). Laga ini krusial untuk menjaga harapan tetap hidup di Piala Dunia 2026.

“Masih ada lima pertandingan lagi yang harus dimainkan di babak kualifikasi ini dan kami akan melakukan yang terbaik untuk mengejar tim-tim di depan kami,” kata Talajic.

Namun, akan sulit bagi Ali Haram dan kawan-kawan menghadapi peringkat teratas Australia. (asli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top