Tvonnews.com – Agus and Fundraising Initiators, namely Danny Samargo and Noviani Pratiyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyya
Baru -baru ini, ratusan donor telah menunjuk Pablo Bena sebagai perwakilan hukum untuk menangani kebingungan sumbangan yang sebelumnya ditujukan kepada Agus.
Sebagai terkenal, Agus adalah korban asam padanya oleh rekannya yang membakar wajah dan matanya.
Kondisi usia awalnya bersimpati dengan Danny Samargo dan diundang sebagai lambung dalam pod siaran di saluran YouTube -nya.
Selanjutnya, Danny Samargo bekerja dengan pihak ketiga untuk mengumpulkan dana untuk perawatan Agus, yaitu, pemilik Yayasan Kemanusiaan Roma Padoli, Novanaathi Pratiyye.
Tak lama setelah menerima biaya donasi untuk usia, dia mengatakan dia tidak menggunakan dana sepenuhnya, seperti perintah donor, untuk perawatan medis.
Karena kondisi ini, pratiyye Noviani menciptakan aliran biaya donasi ke agus, yang diperkirakan 1,3 miliar, untuk sementara waktu dihentikan.
Agos bahkan tidak menerima Ravi Attija dari Novayanthi Pratiyye. Kemudian, ditemani oleh pengacara Farhat Abbas, Novi dan Danny Samargo, memberi tahu pihak berwenang.
Di sisi lain, banyak donor tampaknya kecewa dengan sikap sikap Agus karena mereka dianggap kesalahpahaman untuk perawatan.
Bahkan ratusan donor menunjuk Pablo Bena sebagai pengacara mereka untuk segera menyelesaikan konflik tentang biaya donasi.
Pablo Benova telah mengakui bahwa mungkin ada sekitar 600 donor yang mengandalkannya untuk menangani pelopor biaya donasi.
“Saat ini kami memiliki 537 kekuatan lengkap,” kata Pablo Banwa, mengutip YouTube Kahat Bang Danny Samargo.
“Sebenarnya, itu semakin meningkat, lebih dari 600. Dia menambahkan,” Ini benar dan dapat dibawa ke pengadilan. “
Pablo Benova menjelaskan bahwa donor akan berjuang untuk tiga hal, karena mereka diberi biaya donasi sampai mereka dikembalikan.
“Ada tiga hal, yang pertama adalah bahwa uang itu masih diserahkan kepada agus, kedua, uang telah ditransfer ke pihak lain yang membutuhkannya lebih banyak, dan ketiga adalah bahwa ia kembali ke donor. Telah pergi.” Dikatakan
“Ketiga hal ini sama dengan yang kami benar -benar bertarung. Pablo menambahkan,” Kami menyajikan kasus ini di pengadilan, biarkan pengadilan membuat keputusan. “
Bahkan, menurut Pablo Benova, ada donor yang tidak ingin biaya donasi mereka diserahkan kepada Agus, setelah mengetahui bahwa dana itu disalahgunakan.
Tidak setengah hati, donor bahkan lebih tulus bahwa jumlah yang disumbangkan dilemparkan ke laut daripada penggunaan agus.
“Ada seorang donor yang mengatakan sesuatu kepada saya: ‘Saudaraku, dapatkah Anda mengatakan ketika saya menyerahkannya kepada fores yang saya bersedia memperlakukan mata,” “” Gandakan permintaan donor, kata Pablo Bena.
Dia menambahkan, “Tetapi ketika saya mengetahui bahwa ada tuduhan penipuan, saya ingin uang saya kembali kepada saya sehingga tidak mengurangi hadiah saya.”
“Tapi jika tidak ada penerima lain, bisakah kamu membuang uang ke laut?” Dijelaskan Pablo Benova.
(Han)
