Jakarta, guru YourNews.com Anda – perlu menekankan pentingnya menyimpan nama / mulut di jejaring sosial. Oleh karena itu, string umum Dewan Indonesia Donesia (MUI) dalam perjalanan Da’wah dan Khuwah Cholil Nafis menanggapi Presiden Presiden Khusus dan Media Media Kostugement.
“Adalah penting bahwa kita semua harus berpegang teguh, terutama sebagai pejabat publik, pada kenyataannya, merawat masyarakat,” kata Colil Nafi ketika dia menghubungi Jakarta pada hari Rabu Wedneswed.
Gus Maith dianggap khawatir tentang empati untuk publik dan menerima berbagai tanggapan kepada masyarakat. Gus Maina di depan menyambut debat itu, meskipun dia meminta maaf dengan kata -katanya sendiri.
Colil Nafis juga mengatakan bahwa permintaan maaf adalah langkah yang baik, tetapi acara tersebut harus menjadi pelajaran penting dalam RAHS dan masyarakat umum, terutama publik.
“Anda meminta maaf, itu baik untuk belajar kepadanya dan kita semua memegang gambar,” katanya.
Colil Nafis menekankan pentingnya kemampuan untuk memilih kata -kata di mana ia mendistribusikan materi, situasi legal dan akrab.
“Hal -hal yang disajikan harus sejalan dengan kondisi orang, memecahkan masalah, tanpa gangguan,” katanya.
Colil Nafis berharap bahwa insiden itu akan mempromosikan semua pihak, terutama pejabat pemerintah dan tokoh masyarakat, untuk menjadi bijak dalam komunikasi sehingga mereka tidak menjadi emosional.
Dengan kejadian ini, MUI juga menggambarkan semua orang untuk mempertahankan dukungan lisan, baik dunia dunia maya dan dunia nyata, menciptakan kedamaian dan harmoni antara Indonesia.
“Jika lelucon harus disimpan dalam perawatan masyarakat. Karena kata -kata itu hormat atau tidak, orang merasa,” katanya. (Ann / BWO)
