Jakarta, disinfecting2u.com – Ganda campuran Indonesia Rinov Rivaldi/Lisa Ayu Kusumawati mengakui masih banyak yang harus ditingkatkan meski prestasi pasangan barunya bagus.
Laju Rinov/Lisa harus terhenti di semifinal Indonesia Masters 2025 setelah kalah dari pasangan Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito.
Keduanya kalah dua gim langsung dengan skor akhir 18-21 dan 16-21 pada Sabtu (25/1/2025) di Istoria Senayan, Jakarta.
Meski kalah di babak semifinal, pencapaian Rinov/Lisa merupakan sesuatu yang luar biasa.
Pasalnya, keduanya merupakan pasangan baru yang bermain di ganda campuran dan melakukan debut di India Open 2025 pada 14 Januari lalu.
Sebelumnya, Rinov pernah berpasangan dengan Pita Haningtyas Mentari, dan Lisa Ayu Kusumavati dengan Rehan Naufal Kusharjanto.
Rinov/Lisa sendiri menjadi satu dari tiga wakil Indonesia yang tersisa di semifinal Indonesia Masters 2025, bersama Jonathan Christie dan Fajar Alfian/Rian Ardianto.
Usai pertemuan, Rinov/Lisa mengaku masih ada beberapa kesalahan yang perlu diperbaiki.
Menurut mereka, beberapa kesalahan harus segera diperbaiki, mengingat lawan pasti akan belajar dan mencari titik lemahnya.
“Mungkin hasilnya bagus, tapi dari segi permainan, kami masih banyak melakukan kesalahan dan masih banyak yang harus diperbaiki,” kata Rynov, Sabtu (25/1/2025).
“Dan seiring berjalannya waktu, lawan kami semakin banyak belajar tentang kami untuk masa depan, kami harus bisa berinvestasi di masa depan,” tambahnya.
Menurut Rinov, Lisa juga mengatakan ingin segera menginternalisasi dan memperbaiki kelemahannya.
Lisa pun menjelaskan, dirinya memutuskan untuk menguji gaya bermainnya dengan pasangan baru di ganda campuran.
“Mungkin game yang aku mainkan dengan Kak Rinov itu belum ada karena masih baru, aku belum benar-benar mendapatkannya. Mungkin itu yang perlu kita tingkatkan, bagaimana kita tidak melakukannya, seperti milik kita.” permainan,” jelas Lisa.
“Kalau saya, khususnya Kak Rinov, hampir masuk olimpiade sebelumnya bersama Kak Dancer. Kalau saya mau ubah gameplan saya, kalau untuk prestasi ya balik saja,” tutupnya.
(igp/hfp)